MAKASSAR – Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi menyambangi kantor BBPJN Nasional XIII Makassar. Kedatangan legislator senayan dapil Sulsel III itu untuk membahas penanganan Jembatan Miring. Senin (08/11/2021)

Kondisi Jembatan Miring (nama jembatan.red) saat ini semakin parah, pasja hujan deras yang melanda Kota Palopo, Kabupaten Luwu dan sekitanya mengakibatkan adanya retakan baru di bagian Abutment sisi Palopo. Sebelumnya banjir serupa terjadi pekan lalu yang juga mengakibatkan keretakan pada permukaan jembatan sehingga jembatan tersebut tak bisa dilalui kendaraan.

Baca Juga: Ini Catatan, Muhammad Fauzi Usai Kunker di Bandara Sultan Hasanuddin

Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi siang tadi menyambangi Kantor Balai Besar Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional (BBPJN) XIII Makassar. Fauzi menemui langsung Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan, Muhammad Insal U Maha.

Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi menyambangi kantor BBPJN Nasional XIII Makassar
Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi menyambangi kantor BBPJN Nasional XIII Makassar

Kedatangan pria yang akrab disapa Abang Fauzi itu, untuk mendengar langsung progres dan bagaimana penanganan Jembatan Miring oleh pihak BBPJN. ” Alhamdulillah hari ini pertemuan saya dengan teman teman di Balai terlaksana, dalam pertemuan itu, Kepala Balai tadi sampaikan jika sejak kejadian pertama pekan lalu itu, pihak balai sudah turun langsung melakukan perbaikan. Hanya saja kegiatan itu terhambat karena Minggu malam kemarin hujan lebat, air sungai naik dan menimbulkan kerusakan baru yang tentu membutuhkan waktu lagi untuk penangananya,” kata Abang Fauzi.

Fauzi menambahkan, naiknya debit air Minggu malam kemarin juga mengakibatkan miringnya tiang yang baru saja dipasang oleh pihak balai. “Tadi juga teman teman balai sampaikan besok akan turun langsung meninjau kondisi kekinian jembatan itu. Karena banjir Minggu malam itu Abutment jembatan sisi Palopo jadinya tergantung, seingga jembatan bergeser sedikit. Pada intinya kita bersama teman teman balai terus berupaya bagaimana jembatan ini secepatnya bisa difungsikan,” tegas Fauzi.