MAKASSAR – Sebahagian masyarakat lupa akan budaya, adat, kebiasaan hingga kuliner tempatnya berpijak dikarenakan perkembangan zaman yang kian melaju seiring peningkatan teknologi yang pesat.

Baca juga : Danny Paparkan Inovasi Saat Perayaan HUT ke 414 Tahun Makassar

Menyadari akan adanya pergeseran norma-norma tersebut, pasangan Danny-Fatma sepakat untuk mengembalikan momentum itu pada perayaan hari jadi Kota Makassar ke 414 tahun di Anjungan Pantai Losari, Selasa (9/11/2021).

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto mengatakan, hari jadi Kota Makassar didesain dengan penuh nuansa adat. Dengan tema recovery untuk masa depan bukan berarti melupakan sejarah serta budaya yang melekat.

“Kita bergegas dan melaju untuk perbaikan dan pemulihan semua bidang. Tapi ini bukan alasan untuk meninggalkan jejak masa lampau. Justru dengan budaya, Makassar akan lebih dikenal dan mendunia,” ujarnya.

Rentetan acara mulai dengan perkusi, tunrung pakkanjara, tari kolosal dan lantunan lagu-lagu Bugis Makassar disela-sela acara menjadi sajian istimewa untuk tamu serta hadirin yang datang.

Usai pelaksanaan acara seremonial dilaksanakan, Wali Kota bersama Wawali Makassar mengajak Plt Gub Sulsel serta Ketua DPRD Makassar dan para Forkopimda Provinsi juga Kota beranjak menuju tribun losari untuk melihat pertunjukan spektakuler selanjutnya.

Water dance persembahan dari Damkar Makassar dan lomba balap jolloro menyambut para tamu dengan aksinya yang mengundang decak kagum persembahan untuk Makassar sebagai kota tercinta.

Tak hanya sampai disitu, tamu undangan juga diajak mengunjungi lorong wisata di Kecamatan Makassar untuk menikmati sajian kopi dan kue taripang bersama.

Baca Juga : Ribuan Kue Taripang Hiasi Makassar, Basdir: Tanda Kebangkitan Ekonomi Masyarakat

Pilihan Video