MAKASSAR – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (BI Sulsel) menyelenggarakan kegiatan Anging Mammiri Business Fair (AMBF) pada 25-26 November 2021 di Makassar, mengantar UMKM memasuki pasar global.

Kegiatan AMBF mengangkat tema “Mengantar UMKM Sulsel Go Global”dan diisi dengan kegiatan business matching export, business forum, sharing session, serta mini expo.

Baca Juga : Pertemuan Tahunan Bank Indonesia, Luwu Utara Terima Tiga Penghargaan

Bank Indonesia berharap kegiatan ini bisa dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM di Sulsel untuk meningkatkan kapasitas dan membuka peluang pemasaran produk yang lebih luas, terutama untuk pasar ekspor.

Gelar AMBF, BI Sulsel Antar UMKM Masuk Pasar Global
Gelar AMBF, BI Sulsel Antar UMKM Masuk Pasar Global

AMBF merupakan bagian dari upaya nyata Bank Indonesia dalam mendorong perekonomian Provinsi Sulsel melalui peningkatan ekspor dan pengembangan UMKM. Konsep yang diterapkan dalam AMBF ini adalah menghubungkan UMKM Sulsel ke Global Value Chain (GVC) dan Global E-commerce Chain (GEC).

Melalui strategi ini, UMKM Sulsel dapat lebih mudah untuk dapat memasarkan produknya ke luar negeri melalui mitra-mitra yang telah membangun jalur perdagangan luar negeri dibandingkan dengan secara langsung mencari pembeli di luar negeri.

Sedikit berbeda dengan penyelenggaraan business fair pada umumnya yang menghadirkan UMKM sebagai peserta pameran, dalam AMBF yang menjadi peserta pameran adalah para agragator dan regulator terkait perdagangan luar negeri. Sementara pengunjungnya adalah para pelaku UMKM Sulsel, yang hadir baik secara luring maupun daring.

Pengembangan UMKM di Sulsel membutuhkan strategi yang terintegrasi. Dari sisi kemitraan, dibutuhkan sarana mempertemukan UMKM dengan mitra yang memiliki akses perdagangan luar negeri. Untuk terbangunnya kemitraan tersebut diperlukan peningkatan kapasitas UMKM melalui dukungan pembinaan, pendampingan, maupun penguatan kelembagaan.