JAKARTA SELATAN – Seorang ayah dan anak ditemukan tewas terbakar dalam kondisi saling berpelukan di bengkel, Jalan Bangka XI, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (2/1/2022).

Baca Juga : Pertamina: Kebakaran Tangki Berhasil Dipadamkan

Akibat kebakaran tersebut, Muhidin dan putrinya, Mawar (20) tewas, sedangkan putranya, Angga dinyatakan selamat dengan luka bakar di bagian lengan kanannya.

Saksi kejadian, Muhammad Ilyas (28) yang mulanya tak kuasa menceritakan peristiwa tersebut, perlahan mulai bercerita.

“Kebakaran Minggu jam 08.00 pagi. Saat itu Muhidin lagi menambal ban motor. Mungkin dari percikan api pada proses menambal ban itu kemudian kebakar,” katanya, Senin (3/1/2022).

Ilyas kemudian membentangkan tangannya, mengungkapkan api semakin cepat menyebar dan menyambar sebagian tempat tinggal warga lainnya serta rumah makan.

Awalnya, Muhidin ada di sampingnya mencoba memadamkan api. namun beberapa saat kemudian ia (Muhidin) teringat anaknya yang sedang sakit.

“Saya keluar rumah bantu siramkan air buat padamkan api. Nah, Pak Muhidin itu sebelum meninggal dunia persis di samping saya coba memadamkan api bengkelnya. Saat memadamkan, saya lihat dia berusaha masuk ke bengkel, ditahan sama anak yang laki. Si Angga itu tangannya kebakar dan bapak kejebal didalam,” ujar Ilyas.

Ia menuturkan, saat api mulai padam Muhidin dan putrinya ditemukan hangus dalam keadaan saling berpelukan.

“Saat api padam, Pak Muhidin dan anaknya yang perempuan ditemukan hangus dengan saling berpelukan. Kalau istrinya selamat karena saat kejadian posisinya lagi ke pasar. Saya dengar itu ngenes karena sebelumnya posisi Pak Muhidin dekat saya,” tuturnya.

Jasad ayah dan anak itu kemudian dibawa istrinya ke Tegal, Jawa tengah.

“Dimakamkan di Tegal sana. Jadi semua sudah di sana termasuk Angga yang selamat,” tutupnya.

Baca Juga : Emosi Saat Dinasehati, Pria di Tanjungbalai Tinju Wajah Ayah 2 Kali