JAKARTA – Pakar teknologi Heru Sutadi mengatakan butuh tiga tahun agar 5G optimal di RI (Republik Indonesia).

Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute ini menyebut indonesia belum lama ini kedatangan teknologi jaringan generasi kelima sehingga masih butuh waktu untuk mengoptimalkan.

Baca Juga : Menparekraf: Jaringan 5G Bisa Percepat Pemulihan Ekonomi

“Biasanya penggunaan secara luas, mulai di tahun ke-3. mulai take off itu,” kata Heru dikutip dari CNNIndonesia.com, Minggu (09/01).

Selain jaringan yang perlu diperluas, Hure lanjutnya, mengatakan kehadiran perangkat yang lebih murah juga dibutuhkan sehingga bisa nikmati semua kalangan.

“Namun, selain jaringan, pelru didukung dengan ponselnya juga yang harganya kian murah sehingga bisa banyak dibeli masyarakat,” jelas Heru.

Selain perangkat, kehadiran ekosistem yang menggunakan jaringan 5G juga akan membantu pemanfaatan teknologi ini jadi semakin maksimal.

“Hal lainnya, ini juga akan tergantung ekosistem, yang harusnya juga dikembangkan seperti IoT, smart city, AI dan lainnya. Ekosistem harus dikedepankan untuk dibangun bersama agar menjadi killer services,” kata Heru.

Teknologi 5G dihadirkan pertama kali oleh Telkomsel tahun 2021 dan disusul Indosat juga XL Axiata.

Baca Juga : Samsung Resmi Rilis Smartphone Galaxy A52s 5G

Pilihan Video