BONE – Warga Jalan Sambaloge Baru, Kelurahan Masumpu, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, menyoroti timbunan perbaikan jalan aspal yang diduga kuat kebanyakan menggunakan campuran tanah atau dibanding sirtu.

Baca Juga : Eks Pegawai Honorer Bone Terkejut Dikunjungi Tim Plt Gubernur

Warga setempat mengungkapkan kekecewaannya, karena timbunan yang seharusnya bisa meratakan jalan berlobang, malah lebih mirip dengan kobangan berlumpur. Sehingga, sulit untuk dilewati kendaraan.

Menurut beberapa warga setempat yang tidak mau namanya dituliskan menyebut, pekerjaan jalan baru dimulai Selasa (8/2/22).

“Kami gembira karena jalanan sudah mulai dikerjakan tapi kami sangat kecewa karena timbunan yang dipakai itu sepertinya bukan sirtu pak, tapi mirip tanah berlumpur sehingga waktu diratakan dan akan dilewati kendaraan, ban motor maupun mobil amblas di lumpur bekas timbunan itu,” ungkap salah satu warga.

Ia juga menjelaskan, pekerjaan jalan itu dikerjakan oleh CV.Putra Bulan Permai (PBP), dengan anggaran Rp 11 miliar.

Beberapa warga meminta kontraktor yang bertanggung jawab untuk membenahi ulang pekerjaannya sebelum berlanjut.

Sementara itu, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Latenritatta Bone, Mukhawas mengatakan, masyarakat Bone patut dan harus mengawal semua pekerjaan serta pemeliharaan jalan yang menggunakan dana PEN. Jika tidak sesuai kesepakatan sebaiknya melapor.

“Jika tidak sesuai dengan besteknya warga diminta untuk melaporkannya. Seperti halnya soal timbunan yang tidak sesuai yang seharusnya untuk lapisan bawah aspal itu haruslah pasir sirtu namun campuran yang digunakan lebih banyak tanahnya. Yakin, pekerjaan itu tidak akan bertahan,” katanya, Rabu (9/2/2022).

Mukhawas bahkan mengingatkan instansi terkait yang menjadi pengelola anggaran PEN itu untuk lebih berhati-hati melihat rekanan.

“Pilih rekan yang berkualitas tanpa harus ada interpensi dari oknum-oknum tertentu. Karena dicurigai, dana PEN tersebut, khususnya dalam pekerjaan jalan dikuasai oleh salah satu oknum kontraktor besar di Bone,” tuturnya.