MAKASSAR – Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan Kota Makassar, Tenri Apalallo, mengajak masyarakat agar meningkatkan literasi membaca guna memudahkan beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi.

Baca Juga : Dinas PU Kota Makassar Siap Tuntaskan Program Strategis Tahun 2022

Tingakat literasi masyarakat Indonesia khususnya Kota Makassar masih sangat rendah, mengapa demikian? Hal tersebut terjadi karena masyarakat lebih tertarik mengisi waktu luang mereka dengan memanfaatkan gadget, menonton, atau bermain sosial media.

Adapun program prioritas Dinas Perpustakaan, Kota Makassar yakni, peningkatan budaya baca, peningkatan perpustakaan terakreditasi, persiapan digitalisasi, naskah kuno dan koleksi buku.

Tenri mengatakan, bahwa program prioritas yang dicanangkan telah berjalan baik, akan tetapi tingkat membaca masih perlu ditingkatkan.

“Program prioritas tersebut sudah terlaksana dengan baik, namun perlu ditingkatkan khususnya budaya membaca masyarakat agar dapat beradaptasi dengan perubahan,” ujarnya.

Selain itu, Dinas Perpustakaan Kota Makassar memiliki kegiatan transformasi perpustakaan inklusi untuk mewujudkan Makassar Kota Dunia, olehnya itu harus ada upaya serta dukungan dari pemerintah dan masyarakat.

“Kami ingin Kota Makassar dapat bersaing dengan negara lain, maka dari itu kami juga mendorong masyarakat untuk meningkatkan literasi membaca serta meningkatkan perpustakaan agar literasi membaca kita tidak rendah,” katanya, Jumat (25/2/2022).

Adapun untuk mewujudkan kegiatan transformasi perpustakaan inklusi program prioritas anggarannya dari APBD sebesar 3,5 milyar.

Ia berharap dengan adanya program tersebut dapat dijalankan sebaik mungkin.

“Saya berharap semoga program prioritas kedepannya dapat ditingkatkan sebaik mungkin serta kegiatan yang lainnya dapat terealisasi dengan baik,” harapnya

Baca Juga : Dinas PU Kota dan Provinsi Koordinasi Terkait Pemeliharaan Jalan