MAKASSAR – Pencegahan narkoba dilakukan dengan cara edukasi melalui media sosial dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan (BNNP Sulsel).

Pada Senin (21/3) siang, rapat koordinasi dengan sejumlah instansi yang diadakan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan (BNNP Sulsel)  terkait pencegahan Pengguna narkoba.

Baca Juga : Rudenim Makassar Kolaborasi Prodia, Gelar Seminar Hasil dan Konsultasi Kesehatan

Kepala Bagian Umum BNNP Sulsel, Sudarianto, SKM., M.Kes, mengatakan,  untuk menjawab tentang hal apa saja yang dapat dilakukan oleh setiap OPD termasuk PKK maka dibuatkan sebuah aksi generik dan hal utama yang harus dilakukan adalah penyediaan untuk mengsosialisasikan informasi tentang pencegahan.

“Beberapa hal yang dipertanyakan tadi bahwa apa saja yang bisa dilakukan oleh masing-masing OPD kemudian termasuk PKK, dan ini ada rencana aksi generik yang paling utama harus dilaksanakan yang pertama adalah penyediaan dan penyebaran informasi terkait dengan pencegahan,” ucapnya saat pelaksanaan rapat.

Lanjutnya, ia menjelaskan bahwa kegiatan ini dapat dilakukan hanya dengan menggunakan media sosial jadi penyediaan dan penyebaran mengenai hal tersebut masih dapat dilaksanakan meski tak ada anggaran.

“Terkait dengan penyediaan dan penyebaran informasi kami ingin berbagi bahwa untuk kegiatan ini nyaris atau bisa dilakukan, mungkin hanya kita menggunakan dengan media sosial jadi bagi alasan ketika bahwa kami tidak punya anggaran untuk itu, OPD kami belum punya anggaran untuk itu, organisasi kami belum punya anggaran untuk itu,” jelasnya.

Lebih lanjut, untuk sasaran penyebaran terkait informasi itu ialah kepada pejabat negara, ASN, TNI, Polri, dan masyarakat untuk mencegah adanya penggunaan narkoba.

“Penyediaan dan penyebaran informasi tentang pencegahan ini dilaksanakan kepada pejabat Negara, ASN, TNI, Polri, dan masyarakat,” pungkasnya.