INGGRIS – Mengingat tenggat waktu 31 Agustus terkait perpanjangan operasi penyelamatan untuk evakuasi warga AS dan Inggris, Taliban telah memberi sinyal garis merah untuk penarikan pasukan.

Baca Juga : Perang Saudara, JK Yakin Tidak akan Terjadi di Afghanistan

Juru Bicara Taliban, Suhail Shaheen, mengatakan kelompoknya akan memberi konsekuensi kepada AS dan Inggris apabila bersikeras mengevakuasi warganya di wilayah afganistan pada tenggat waktu nanti.

Kepada Sky News, ia memberi peringatan pada hari Senin bahwa kelompok itu tidak akan menyetujui perpanjangan batas waktu 31 Agustus. Suhail mengatakan “garis merah” untuk penarikan pasukan.

“Jika AS atau Inggris mencari waktu tambahan untuk melanjutkan evakuasi, jawabannya tidak. Atau akan ada konsekuensinya,” kata Suhail dikutip dari news.cgtn.com, Rabu (25/08/2021).

Shaheen mengatakan penundaan penarikan penuh pasukan AS dari Afghanistan akan menjadi pelanggaran yang jelas terhadap perjanjian keberangkatan.

Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace juga mengatakan tidak akan mengeluarkan semua warganya dari wilayah tersebut. Sejauh ini pada selasa pagi bahwa sekitar 8.600 orang telah dievakuasi dari Afghanistan dalam dua minggu terakhir, dan lebih dari 2.000 orang dalam 24 jam sebelumnya.