BAGHDAD – Presiden Prancis, Emmanuel Macron sedang membicarakan dengan Taliban terkait operasi penyelematan kemanusiaan di Afghanistan, sabtu (28/08). Keduanya berdiskusi untuk memulangkan warga di kota kabul melalui Qatar.

Baca Juga : Pengeboman di Kabul Menewaskan 12 Tentara AS, Biden Janji Menyerang Balik

Evakuasi warga dimungkinkan melibatkan Qatar melalui pengangkutan udara sebab sejak bulan lalu sudah sangat beresiko setelah penguasaan taliban terhadap wilayah afghanistan.

SamaaTV melaporkan dari Kantor Berita Internasional bahwa Prancis telah mengevakuasi 2.834 orang dari afghanistan sejak 17 agustus. Hal tersebut dilakukan guna menyelematkan warga yang masih bisa tertolong untuk keamanannya.

“Paris dan London akan menyerukan pada hari senin untuk menciptakan zona aman di ibukota afghanistan kabul yang diharapkan memungkinkan kelanjutan operasi kemanusiaan,” kata macron dikutip dari aninews.in, Minggu (29/08/2021).

Zona aman yang dimaksud akan memberikan kerangka kerja bagi PBB untuk mengambil tindakan dalam keadaan darurat. Oleh karena itu, Prancis dan Inggris sedang menyiapkan draf resolusi tersebut untuk ditindaklanjuti.

Berdasarkan Laporan Sputnik, Misi Macron untuk operasi kemanusiaan dan penyelamatan warga afghanistan dilakukan bekerja sama dengan Qatar melalui diskusi bersama taliban.