RAKYATDOTNEWS, MAKASSAR – Realisasi PEN secara nasional pada tahun 2021 mencapai 191, 23 Triliun. Sementara di Sulawesi Selatan mencapai 5,09 Triliun. Realisasi Belanja PEN Sulsel Tahun 2021 paling banyak pada sektor program prioritas.

Di wilayah Sulawesi Selatan, PEN dialokasikan kedalam beberapa sektor diantaranya; kesehatan, dana bansos, program prioritas, serta dukungan terhadap UMKM dan korporasi.

Realisasi belanja penanganan Covid-19 yang dialokasikan dalam DIPA Satker di Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2021 sebesar 17,43% atau setara dengan 78,56 miliar dari pagu sebesar 450,75 miliar.

Pada cluster perlindungan sosial, realisasi PEN untuk PKH disalurkan kepada 778.077 KPM, 597,87 miliar sembako disalurkan kepada 2.989.343 KPM, 317,36 miliar BST menyasar 1.057.854 KPM, 310, 32 miliar diterima oleh 87.414 peserta kartu pra kerja, 283, 84 miliar BLT dana desa disalurkan kepada  lebih dari 2 juta desa, dan 769.471 orang di 24 Kabupaten/Kota di Provinsi mendapatkan bantuan kuota internet.

Selain itu, program prioritas yang diterjemahkan kedalam program padat karya di beberapa instansi seperti Kementerian Pertanian, PUPR dan Kemenhub mencapai realisasi sebesar 643,07 triliun yang berhasil menjaring 34.021 pekerja.

Sementara dukungan terhadap sektor UMKM direalisasikan dalam Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM), Kredit Usaha Rakyat (KUR), serta Ultra Mikro (UMi) dengan total keseluruhan 2,03 triliun.(**)