BULUKUMBA- Setelah melaunching layanan endoskopi beberapa bulan yang lalu, kini Rumah Sakit Umum Daerah H Andi Sulthan Daeng Radja (RSUD HASDR) kembali membuka layanan medis yang baru.

Baca juga: Dishub Bulukumba Kolaborasi dengan PIP Makassar Latih Nelayan untuk Keselamatan di Laut

Direktur RSUD HASDR, dr Rizal Ridwan mengatakan layanan tersebut adalah operasi operasi bedah saraf, sehingga pasien dengan kasus pendarahan otak akibat trauma pada kepala tidak lagi harus dirujuk ke rumah sakit yang ada di Makassar.

“Dokter atau petugas medis sudah siap melakukan operasi seperti itu (bedah saraf) di RSUD,” ungkap, Rabu (1/6/2022).

Lebih lanjut dikatakan, layanan operasi ini merupakan langkah peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan RSUD bagi masyarakat, setelah sebelumnya telah dioperasionalkannya layanan Endoskopi.

“Alhamdulillah, dalam minggu ini sudah ada 3 kasus perdarahan otak dilakukan operasi dan memberikan hasil yang menggembirakan,” bebernya.

Atas nama direksi dan management RSUD HASDR, dr. Rizal Ridwan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bulukumba atas dukungannya dan terima kasih kepada masyarakat Bulukumba atas kepercayaannya dalam memberikan layanan kesehatan di RSUD HASDR yang merupakan rumah sakit rujukan di wilayah selatan Sulawesi Selatan.

Berdasarkan pengalamannya, di beberapa kesempatan, Bupati Bulukumba, Muchtar Ali Yusuf membandingkan layanan kesehatan di dalam negeri dan luar negeri. Ia menyebut sesungguhnya SDM dan fasilitas kesehatan yang dimiliki Indonesia sudah cukup, namun kurang percaya diri dalam memberikan layanan.

Akibatnya masyarakat, khususnya dari kalangan menengah ke atas lebih percaya untuk berobat di luar negeri.

“Kepercayaan masyarakat atas layanan kesehatan harus kita tumbuhkan dengan memberikan layanan yang berkualitas dan profesional,” katanya.

Diketahui, Andi Utta terus mendorong RSUD HASD senantiasa memperbaiki meningkatkan layanannnya, termasuk perbaikan dalam manajemen rumah sakit.