SELAYAR – Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Saiful Arif menegaskan dihadapan pengurus DPD JOIN Kepulauan Selayar agar dalam menyusun sebuah naskah pemberitaan harus cepat dengan data yang akurat.

 

Sebelum menyusun pemberitaan, maka kewajiban seorang Jurnalis harus melalui proses konfirmasi dari sumber yang kompatibel.dan berhubungan dengan berita yang akan dibuat. Ini akan menjamin kualitas berita sebuah media, tegas Saiful Arif, yang sebelum menjabat sebagai Wakil Bupati, adalah pekerja pers koran harian ternama di Indonesia Timur.

Baca Juga: Dinkes Selayar Maksimalkan Pelayanan dan Perawatan Alat Kesehatan

Saiful membandingkan bagaimana saat ini seorang jurnalis harus berpacu dengan kecepatan waktu dan keakuratan data berita karena semakin majunya tekhnologi.

Kisah H. Saiful Arif saat masih aktif sebagai wartawan koran harian ini diceritakan dihadapan pengurus Jurnalis Online Indonesia DPD Kepulauan Selayar pada Jumat (3/9), diruangan kerja Wakil Bupati Kepulauan Selayar.

Lebih lanjut, Wakil Bupati, H. Saiful Arif, juga memberi semangat pada pekerja pers dan menegaskan dukungan kepada pengurus DPD JOIN Kep. Selayar, dengan harapan agar JOIN bisa menjadi wadah kewartawanan melalui Jurnalis Online Indonesia (JOIN).

” Kehadiran JOIN di Selayar setidaknya bisa memberi warna warna dalam pemberitaan pembangunan didaerah ini,” tegas H. Saiful.

“Saya adalah adalah wartawan Jadi Dulu (Jadul) dan tidak jarang mengkritisi karena menurutnya berita itu sangat sensitif. Mulai dari cara penulisannya bahkan setiap kata dalam berita yang sudah termuat”, urai Wabup Saiful Arif lagi.

Saiful Arif juga sedikit mengkritisi cara penulisan yang menurutnya kerap salah, sambil mencontohkan “Tokoh dan Toko atau Parah dan Para”, Ia meminta agar awak media bisa lebih teliti dan bisa membedakan  penempatan kata dalam sebuah berita”, ujar Wabup Saiful Arif.