MAKASSAR – Seorang kepala sekolah (kepsek) digrebek oleh warga saat menjalankan aksi mesumnya di toilet wanita.

Baca Juga : Oknum DPR RI Terlibat Kasus Pelecehan

Netizen dihebohkan dengan video warga yang menggrebek kepala sekolah dasar di Kabupaten Wonosobo, baru-baru ini.

Sebuah video yang diunggah oleh pemilik akun Facebook bernama Angun Sasmitha yang terekam dalam sepersekian detik itu memperlihatkan beberapa warga datang ke toilet wanita masjid dekat MWC NU Mojotengah, Desa Krasak Mojotengah, Kabupaten Wonosobo.

Beberapa warga laki-laki berjalan mendekati pintu masuk kamar mandi.  Menurut informasi, tindakan ini diambil karena kecurigaan mereka melihat dua orang non-Mahram pergi ke toilet secara bersamaan saat shalat Ashar.

Lama tidak keluar, akhirnya seorang warga laki-laki mendekati pintu toilet dan mengetuk berulang kali, namun tidak ada respon dari dalam.

Hingga warga ini terpaksa memanjat dan mengintip melalui celah ventilasi ke dalam toilet. Ketika mereka menemukan pasangan yang mencurigakan di dalam, mereka menggedok pintu dan meminta mereka untuk keluar.

“Buka jal ( coba buka), buka!” ucap warga.

Siapa sangka ketika pintu terbuka, seorang guru dan rekan wanitanya keluar.

Wajah kepala sekolah tiba-tiba memerah dan dia tampak kaget ketika mendapati warga memergokinya. Dia mencoba untuk berdalih dan mengatakan wanita di dalam adalah istrinya.

“Ada apa, ini saya sedang membantu, dia istri saya,” katanya.

Namun saat dimintai KTP, pria tersebut menolak.

“KTP nya mana,” kata warga

“Loh apa hubungannya sama KTP?” balasnya.

Warga pun menunjuk penanda bahwa WC tersebut untuk wanita.

“Niki nopo?,” tanyanya.

Mereka akhirnya tidak bisa mengelak dan digiring oleh penduduk setempat. Oknum kepala sekolah dan wanita itu kemudian keluar mengikuti warga.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata pria tersebut adalah kepala sekolah di salah satu SD di Panampelan.

Video kejadian ini langsung viral di beberapa jejaring sosial, sehingga menarik perhatian warga dunia maya.