MAKASSAR – Simbol pagar atau #BrajamustiPembunuh kini tengah ramai diperbincangkan netizen dan trending di Twitter. Hashtag brajamusti pembunuh mendapat perhatian setelah ribuan netizen mempostingnya menjadi trending di Twitter.

Baca Juga : Menkeu RI Tanggapi Viral Tagar ‘Stop Bayar Pajak’

#BrajamustiPembunuh berawal dari tewasnya seorang tukang parkir yang dianiaya sekelompok supporter, di depan Kampus Mana Babarisari atau Mirota Barbasari, pada  26 Juli 2022.

Petugas parkir kritis dan harus menjalani operasi di bagian belakang kepalanya setelah dianiaya oleh sekelompok supporter. Akhirnya korban dinyatakan meninggal dunia.

Belakangan diketahui, kelompok suporter tersebut merupakan penggemar fanatik PSIM Yogyakarta yang dikenal dengan nama Brajamusti.

Polisi sendiri telah menangkap orang yang diduga melakukan tindak pidana menyebabkan tewasnya tukang parkir tersebut.

Brajamusti sendiri merupakan singkatan dari Brayat Jojama Mataram Utama Sejati.

Hashtag brajamusti pembunuh semakin populer karena warganet marah membela pelaku. Apalagi, mereka mendukung lima pendukung Brajamusti harus dibebaskan.

Sebuah artikel yang mendukung para pelaku penganiaya mengatakan demikian.

“Kalian bukan penjahat
Kalian bukan pelaku
Kalian Istimewa

Saya lebih respek pada kalian drpd pada ndoro saya !!!” tulis seorang netizen.

Karena dukungan itu, tagar Brajamusti Pembunuh menjadi trending di Twitter sebagai perlawanan terhadap mereka yang mendukung aksi brutal ini.

“Kalian bukan penjahat kalian bukan pelaku tapi kalian pembunuh , PELAKU MACAK KORBAN !

#BrajamustiPembunuh,” jawab salah satu netizen.

Baca Juga : Dugaan Pembunuhan Brigadir J Naik ke Tahap Penyidikan