RAKYAT.NEWS, Makassar – Rektor Universitas Hasanuddin Prof Jamaluddin Jompa (JJ) menyampaikan ucapan selamat kepada kelima tim medis Universitas Hasanuddin yang bertolak ke Turki, Sabtu, 11 Februari 2023, pagi.

“Semoga diberi kelancaran dan kemudahan dalam menjalankan tugas kemanusiaan ini,” ujar Prof JJ ketika dikonfirmasi soal keberangkatan tim medis Unhas yang sudah berangkat ke Turki dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu petang.

Kelima tim medis yang diberangkatkan tersebut adalah dr Jainal Arifin, M.Kes., SpOT(K) Spine, dr Muhammad Phetrus Johan, M.Kes., Ph.D(K), Dr.dr. Muh. Sakti, SpOT(K), Ismaharjuni Islamuddin S.Kep. Ns, dr Hisbullah, Sp An, KIC-KAKV.

Tim relawan kemanusiaan ini dilepas Rektor Unhas Rabu, 8 Februari 2023, di Kampus Unhas menuju Jakarta.  Kelima tim medis ini kemudian bergabung dengan Emergency Medical Tim (EMT) di bawah koordinasi Pusat Krisis Kesehatan Kementrian RI di Jakarta.

Dalam keterangan yang sama, Prof Idrus Paturusi menambahkan, jumlah tim kesehatan yang dikirim untuk tugas kemanusiaan di Turki sementara sudah mencukupi. “Saya kira untuk sementara tim medis ini mencukupi,” kata Rektor Unhas periode 2006-2014.

Prof Idrus menjelaskan, untuk masuk ke lokasi bencana Gaziantep tidak mudah. “Hanya pesawat-pesawat misi kemanusiaan yang bisa masuk ke Gaziantep, padahal sebelumnya ada 2 kali penerbangan komersil secara rutin dari Ankara ke Gaziantep,” ungkap Idrus mengutip info yang diterimanya dari Kedutaan Besar Indonesia di Turki.

Menurut Idrus, tim kemanusiaan ini akan mengambil jalan alternatif dengan pesawat regular dari Ankara ke Adana. “Nanti dari Adana pakai jalan darat ke Gaziepo sekitar 4-5 jam perjalanan karena jalanan agak rusak,” tandasnya.

Informasi yang diterima dari dr Hisbullah, salah seorang tim relawan kesehatan dari Unhas mengungkapkan, tim gabungan bantuan kemanusiaan berangkatkan pagi ini dari Lanud Halim Perdana Kusuma terdiri atas Basarnas 47 orang, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) 10 orang, tim EMT 110 orang.