EKONOMI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dengan dukungan penuh dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan telah melaksanakan kegiatan  SSIC (South Sulawesi Investment Challenge) 2021. SSIC 2021 merupakan flagship program Forum Percepatan Investasi, Perdagangan, dan Pariwisata Sulawesi Selatan (PINISI SULTAN) berlangsung dari tanggal 13-14 September 2021 secara virtual. Mengangkat tema “Revive Stronger towards Sustainable Growth”, bertujuan untuk melakukan identifikasi proyek potensial Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan yang siap ditawarkan kepada investor, baik domestik maupun asing.

Baca Juga : Lakukan Uji Coba, Ini 20 Destinasi Wisata yang Akan dibuka Pemerintah

Berdasarkan data, perekonomian Sulawesi Selatan tumbuh tinggi sebesar 7,66% (year on year/yoy) pada triwulan II 2021 didukung salah satunya oleh komponen investasi atau Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) Sulawesi Selatan yang tumbuh 7,71% (yoy). Realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Sulawesi Selatan pada triwulan II 2021 mencapai Rp3,9 triliun, tertinggi diantara seluruh provinsi di Pulau Sulawesi. Peningkatan investasi di Sulawesi Selatan diharapkan terus berlanjut untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi dan mendukung pemulihan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan.

Melalui kegiatan SSIC 2021 diundang 24 Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan untuk menyampaikan proposal Investment Project Ready to Offer (IPRO). Kegiatan ini didahului dengan Capacity Building SSIC 2021 pada 28-30 Juni 2021 lalu sebagai pembekalan kepada Kabupaten/Kota dalam menyiapkan IPRO tersebut. Hingga batas yang telah ditentukan, telah diterima 18 proposal Investment Project Ready to Offer atau IPRO dari 16 Kabupaten/Kota.

Berdasarkan 18 proposal yang telah disampaikan, sebanyak 8 (delapan) proposal IPRO dari Kabupaten/Kota lolos seleksi tahap pertama yaitu Kota Pare-pare, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Barru, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Kepulauan Selayar, dan Kabupaten Wajo. Selanjutnya, seleksi tahap kedua berupa presentasi final dilakukan pada tanggal 13-14 September 2021.