MAKASSAR – Setelah kurang lebih tiga jam memanas, aparat kepolisian akhirnya berhasil mengurai dan mengendalikan bentrokan antara pengunjuk rasa dan warga di jl AP Pettarani, depan kampus UNM Makassar, Senin malam, (5/9/2022).

Baca Juga: Profil 4 Aktivis Demokrasi, Dituduh Teror Brutal Hingga Eksekusi Mati

Berawal dari semprotan water canon hingga tembakan gas air mata, perlawanan pengunjuk rasa yang masih mencoba bertahan di dalam kampus dan jl Pendidikan Raya di samping kampus akhirnya pupus.

Satu persatu pengunjuk rasa diringkus dan dikumpulkan di kendaraan taktis Brimob. Kurang lebih lima orang diantara mereka yang diamankan. Dari mereka, polisi menyita beberapa anak busur.

Selain beberapa pengunjuk rasa diamankan, di tengah bentrokan itu juga ada beberapa warga yang terluka kena senapan angin dan hujaman anak busur. Dibalas dengan pembakaran satu unit motor di jl Pendidikan Raya samping kampus UNM, yang diduga milik pengunjuk rasa.

Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Makassar Unjuk Rasa Sejak Pagi

Setelah warga dihalau dan pengunjuk rasa dipukul mundur, arus lalu lintas di jl AP Pettarani pun akhirnya normal kembali sekitar pukul 22.30 wita.

Tidak ada keterangan resmi dari kepolisian mengenai aksi yang berujung bentrokan ini. (*)