Makassar — Kadis Pendidikan Sulsel Setiawan Aswad menegaskan peristiwa tindakan kekerasan fisik yang diduga dilakukan salah satu oknum guru SMAN 2 Makassar terhadap siswanya tidak benar.

Baca juga : Ibu Gantung Diri Tinggalkan 2 Anak, Gubernur Sulsel Beri Beasiswa

Mantan widiaiswara BPSDM Sulsel ini mengatakan dan menegaskan, pertikaian antara siswa di SMAN 2 Makassar murni insiden perkelahian. Dan guru yang ada di sekitar tempat kejadian itu melakukan pelaraian terhadap siswa tersebut.

“Yang benar adalah guru-guru melerai siswa yang berkelahi. Tidak ada kemudian guru yang memukul siswa. Tidak benar itu,” tegas Setiawan, Selasa (27/9/2022) di Makassar.

Penjelasan Setiawan ini sejalan dengan penjelasan Kepala SMAN 2 Makassar, H. Muh Asrar.

“Saya jelaskan dulu, kronologis video viral. Peristiwa itu terjadi pada hari rabu lalu, tepatnya setelah salat dhuhur, beberapa siswa kelas 11 dan 12 melakukan perkelahian di dalam kelas. Pada saat kejadian itu, secara spontan guru-guru lari melerai anak-anak kita saat itu sedang berkelahi,” ungkap Kepsek SMAN 2 Makassar.

Dia pun menjelaskan bahwa video itu yang tidak utuh. Mengambil ketika guru memegang peserta didik.

“Padahal kejadian diawal adalah perkelahian antara siswa dengan siswa. Sehingga guru itu sebenarnya hanya melerai perkelahian,” katanya.**