MAKASSAR – Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, diguncang gempa sebanyak empat kali, pada Sabtu (1/10/2022).

Baca Juga : 11 Orang Ditetapkan Tersangka Karhutla 560 Hektare

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan mengatakan pihaknya telah menerima laporan kerusakan akibat gempa.

“Belum kita data sepenuhnya, tapi dari laporan sementara yang kita terima, ada bangunan kantor, terminal yang rusak, dan beberapa tiang listrik yang roboh. Untuk infrastruktur lainnya masih kita lakukan pengecekan,” katanya, dilansir kompas.com.

Ia juga menerima laporan bahwa beberapa rumah warga mengalami kerusakan. Nikson mengimbau semua pihak untuk waspada dan siaga terhadap gempa susulan.

“Saya sudah minta laporannya kepada kepala desa dan Muspika yang ada dan tetap waspada, menyiapkan dapur umum, tenda darurat,” katanya.

Sebelumnya diberitakan Tapanuli Utara, Sumut, diguncang gempa sebanyak empat kali pada Sabtu (1/10/2022) dini hari.

Berdasarkan informasi dari Twitter BMKG, @infoBMKG, gempa pertama berkekuatan 6,0 SR mengguncang Tapanuli Utara pada pukul 02.28 WIB.

Pusat gempa berada di daratan 15 km barat laut Tapanuli Utara.

Gempa dirasakan (MMI) VI Tarutung, IV Singkil, V Sipahutar, III Tapaktuan, dan III Gunung Sitoli. Gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Gempa susulan M 5.1 kembali terjadi pada pukul 02:50 WIB. Gempa kali ini terjadi 4 km timur laut Tapanuli Utara.

Gempa ketiga berkekuatan 5,0 terjadi pada pukul 03.37 WIB, terletak 1 km timur laut Tapanuli Utara.

Gempa keempat dengan magnitudo 3,9 terjadi pada pukul 04.03 WIB.

Pusat gempa berada di daratan 4 km tenggara Tapanuli Utara, gempa dirasakan (MMI) III Silangit.

Baca Juga : Tari Tradisional Luwu Utara Resmi Dapatkan Sertifikat KI KemenkumHAM