Makassar – Bekerjasama dengan sineas ternama Ernest Prakasa,  Indosat Ooredoo Hutchison meluncurkan sebuah tayangan web series berjudul ‘Kalau Jodoh Takkan Kemana’ (KJTK). Karya yang terinspirasi dari kisah sukses merger IOH ini mengambil genre komedi romantis sebagai gaya penceritaannya.

Selain sebagai tontonan hiburan, karya ini juga menjadi bagian dari kampanye #IOHSatuJaringan dengan misi menghadirkan pengalaman digital kelas dunia yang menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.

Director and Chief Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison, M. Danny Buldansyah, mengatakan, lewat web series ini kami ingin memberikan sebuah tontonan berkualitas dan memberikan pesan positif.

“Kami yakin cerita, audio, dan video yang digabungkan dengan eksekusi dari Ernest Prakasa dan tim akan menjadi hiburan menarik bagi seluruh masyarakat Indonesia. Selamat menikmati karya kami melalui YouTube IOH dengan menggunakan IM3 dan Tri untuk pengalaman digital yang lebih baik,” ujarnya.

Selain nama besar Ernest Prakasa sebagai creator dan showrunner yang sudah mencatatkan lebih dari 7,9 juta penonton layar lebar dalam 5 tahun terakhir, web series KJTK ini juga melibatkan Chicco Kurniawan yang merupakan peraih Piala Citra 2021 sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik, beradu akting dengan Nadine Alexandra sebagai pemeran utama.

Pemeran lainnya juga tidak kalah mentereng, seperti Komika Ge Pamungkas dan Yono Bakrie, juga ada Maya Hasan, Ucita Pohan, Leyla Aderina, serta Lukas Octavianus. Beberapa peran juga diberikan kepada karyawan IOH yang telah melalui audisi khusus.

Web Series yang kursi sutradaranya dipercayakan kepada Salman Fariz dan Ardit Erwandha sebagai comedy consultant ini, menceritakan sebuah konflik cinta yang dikelilingi dengan adegan komedi yang membuat penontonnya terhanyut dalam romansa sekaligus tertawa terbahak-bahak.