MAKASSAR – Program Studi (Prodi) Manajemen Retail Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Kalla, kembali melakukan kunjungan industri. Kunjungan tersebut merupakan kunjungan ke PT SPIL Cabang Makassar, bersama 12 mahasiswa, pada Jum’at (23/12/2022).  

Baca Juga : Terima Kunjungan Wakil Ketua DPRD Bau-bau, Sekda Perkenalkan Keunggulan Takalar

Kegiatan jasa petikemas tidak lepas dari manajemen rantai pasok, yang melibatkan biaya logistik yang harus ditanggung perusahaan. Dengan mempelajari bagaimana operasional bisnis jasa petikemas dilakukan, mahasiswa dapat menghubungkannya dengan strategi rantai pasok yang mereka pelajari selama kuliah.

Ketua Program Studi (Prodi) Manajemen Retail, Anhar Januar Malik mengatakan dengan adanya kunjungan industri ini, mahasiswa dapat mempelajari bagaimana proses bisnis di industri logistik.

“Kahasiswa memperoleh kesempatan langsung mempelajari dan melihat kegiatan bisnis di perusahaan peti kemas berlangsung, serta mengaitkannya dengan aspek-aspek manajemen rantai pasok yang telah dipelajari pada perkuliahan,” jelasnya. 

“Proses pembelajaran dengan turun langsung melihat proses bisnis yang ada dalam perusahaan akan membantu mahasiswa memahami materi pembelajaran yang ada, komitmen Kalla Institut khusunya pada program studi Manajemen Retail memberikan proses pembelajaran yang sesuai dengan kondisi industri menjadi hal yang mutlak dilakukan,” lanjutnya. 

Pembukaan kegiatan dan perkenalan pegawai dilakukan oleh Spv. Commercial PT.SPIL, Willy Turnip kemudian dilanjutkan berkeliling depo oleh Kepala Depo Darmanto. Setelah itu mahasiswa diberikan kesempatan untuk sesi tanya jawab. 

Penanggung Jawab sekaligus Dosen Program Studi Manajemen Retail Kalla Institute, Saifullah Waspada mengatakan bahwa kunjungan tersebut dapat membuka wawasan mahasiwa bagaimana kegiatan logistik di perusahaan jasa petikemas dilakukan, khususnya di bagian operasional.

“Mahasiwa juga mempelajari istilah-istilah teknis di dunia container shipping dan logistik di mana hal tersebut dapat menambah wawasan mahasiswa di dunia logistik maritim,Hal yang menarik lainnya adalah Alur transportasi kontainer dari shipper (port asal)  ke consignee (penerima barang). Selain itu prosedur penataan kontainer juga merupakan hal yang menarik, beserta tantangan-tantangan di kegiatan operasional depo dan operasional kapal,” ungkapnya.