MAKASSAR – Ikatan Muda Muhammadiyah (IMM) Gowa menggelar aksi unjuk rasa dan menutup akses Jalan Alauddin, Makassar, Kamis (29/09).

Baca Juga : Polda Metro Jaya: Korban Penembakan di Tangerang Bukan Ustadz

Puluhan massa IMM Gowa turun aksi hari ini menuntut stop pelanggaran HAM yang masih menjadi masalah utama di negara indonesia.

“Penegakan HAM di indonesia sudah dalam keadaan darurat khususnya hari ini kita fokus pada kasus kawan rendy yang tewas tahun 2019 lalu dalam aksi unjuk rasa tentang omnibus law di kendari,” ujar salah satu peserta aksi yang enggan disebutkan namanya.

Pada saat ini penanganan kasus mahasiswa, Rendy, yang tewas sudah ditangani oleh pihak kepolisian.

“Sudah ditangani kasusnya, tapi hasil konsolidasi teman-teman disini belum ada rasa keadilan disana,” ujarnya kepada rakyatdotnews, Kamis (29/09/2021).

Ia juga meminta pihak kepolisian agar memberikan transparan kasus Rendy dan menghentikan kriminalisasi aktivis.

Melalui aksi unjuk rasa, IMM Gowa berharap dapat mewujudkan kebebasan berpendapat bagi setiap orang.

Sampai berita ini disebarkan, aksi unjuk rasa disertai pembakaran ban masih berjalan dan IMM ancam akan turun kembali apabila tuntutan tidak dipenuhi.