Sekadar diketahui, Basli dikabarkan didatangi petugas verifikasi dengan alasan ada pernyataan dukungannya ke IYL-Cakka lengkap dengan fotocopy KTP. Padahal, Basli mengklaim tidak pernah memberi dukungan.

Hanya saja, upaya yang diduga dimainkan pihak tertentu tersebut untuk menuding IYL Cakka asal mencaplok KTP, langsung terbantahkan. Pasalnya, di data silon KPU dan data resmi IYL Cakka, nama Basli Ali sama sekali tidak dimasukkan berkasnya sebagai pendukung.##