RAKYAT NEWS, JAKARTA – Kelompok bersenjata Hamas, Brigade Al Qassam, melakukan serangan roket ke Ibu Kota Israel, Tel Aviv, yang menyebabkan terjadinya ledakan di kota tersebut.

Berdasarkan laporan dari AlJazeera, pada Selasa (13/8), sayap bersenjata Hamas mengumumkan penargetan terhadap kota pesisir Israel dan “daerah sekitarnya” dengan menggunakan dua roket M-90 yang mampu mencapai jarak 90 Km.

Dalam pernyataan yang dipublikasikan melalui saluran Telegram resminya, Brigade Qassam menyebut bahwa serangan tersebut sebagai respons terhadap tindakan kekerasan dan pemaksaan yang dilakukan oleh Israel.

Tidak ada laporan mengenai korban akibat serangan roket di Tel Aviv menurut media Israel. Meskipun ledakan terdengar di Tel Aviv, belum ada laporan mengenai korban jiwa.

Berdasarkan laporan dari AFP, militer Israel mengonfirmasi bahwa sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza jatuh di perairan lepas Tel Aviv. Kelompok militan Hamas telah mengumumkan serangan pertama mereka ke kota tersebut setelah beberapa bulan vakum.

“Beberapa saat yang lalu, sebuah proyektil yang diidentifikasi melintasi Jalur Gaza jatuh di wilayah maritim di Israel tengah,” kata pernyataan militer, saat seorang wartawan AFP melaporkan mendengar ledakan di kota itu pada saat yang sama.