RAKYAT.NEWS, JENEPONTO – Calon wakil gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, mengunjungi warga Pulau Harapan, Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Sabtu (31/8/2024).

Duet Andi Sudirman Sulaiman tersebut disambut meriah oleh warga, terutama para ibu-ibu yang sudah menantikan kedatangannya di tepi pantai berpasir putih.

Fatmawati, yang biasa dipanggil Bu Titi, tiba di Pulau Harapan bersama rombongan menggunakan katinting, perahu khas Sulawesi, mengenakan pakaian putih dengan aksen hitam.

“Assalamualaikum, Ibu-ibu!” sapa Fatma yang langsung disambut riuh beberapa warga yang terlihat sangat gembira. “Ini mentong-mi yang bawa harapan untuk kami,” sorak warga.

Pulau Harapan adalah satu-satunya pulau di Butta Turatea yang dihuni sekitar 330 kepala keluarga (KK) dengan 135 rumah, sebagian besar di antaranya adalah rumah panggung. Mayoritas dari sekitar seribu penduduk di sana bekerja sebagai nelayan dan petani rumput laut.

Fatmawati berkeliling pulau dalam kehadiran sejumlah pengurus daerah dan provinsi dari Partai NasDem. Kadang-kadang, dia berinteraksi dengan para ibu-ibu sambil melihat kegiatan petani rumput laut di bawah rumah mereka.

“Jeneponto itu rumah saya, keluarga besar besar saya juga ada di sini. Itulah alasan saya datang pagi-pagi merasakan suasana kekeluargaan. Bangga sekaligus senang bisa ada di sini,” ujar Wakil Ketua Umum INSA itu.

Fatmawati mendengarkan keluhan warga yang sedang membutuhkan pasokan air bersih dan perlindungan pantai untuk menghadapi abrasi.

“Kalau kita di sini, Bu, butuh sekali air bersih, sudah lama sekali kita butuh itu. Tanggul juga, Bu, karena kita lihat mi di sini bagaimana kondisinya. Karena kita-ji yang perhatikan ini pulau,” kata Jamasiah saat berbincang dengan Fatma.

Dengan semangat positif dari warga, Fatmawati berjanji akan berjuang untuk memenuhi kebutuhan tersebut. “Saya terharu melihat semangat ibu-ibu di sini. Saya yakin harapan kita dapat terwujud,” ucap Fatmawati.

Fatmawati juga menegaskan bahwa pengalamannya sebagai anggota parlemen pusat telah mempersiapkannya dalam penanganan krisis air bersih. Dia meyakini bahwa harapan warga Pulau Harapan bisa direalisasikan dengan baik. “Saya meminta doa dan dukungan dari semua,” ujar Fatma.

“Jika Andalan Hati memimpin Sulawesi Selatan, saya akan kembali ke sini. Memulai di Pulau Harapan, kembali membawa harapan,” tambahnya.

Fatmawati menjelaskan betapa pentingnya air bersih bagi penduduk Pulau Harapan, karena dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan.

“Kalau air bersih sudah ada, ibu-ibu bisa menanam sayuran di pekarangan rumah. Kita tanam saja kangkung, panen dua minggu sudah bisa dijual. Nanti saya kasih bibitnya dan saya akan ajarkan metodenya,” tutupnya.

Selain itu, Fatmawati juga memberikan perhatian pada pembangunan fasilitas jamban keluarga, pendidikan, dan posyandu. Dia menyadari bahwa fasilitas di Pulau Harapan masih terbatas, namun dia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan tersebut.