RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Komitmen bakal calon Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman untuk pembangunan berkelanjutkan mendapat respons positif dari tokoh masyarakat, salah satunya Nico Palinggi, tokoh masyarakat asal Kabupaten Toraja.

Nico sebelumnya hadir di acara deklarasi Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi di Kota Makassar, Kamis (29/8/2024). Ia datang mengenakan pakaian adat Toraja.

Kedekatan Andi Sudirman dengan masyarakat Toraja sudah terbangun sejak dilakukannya pembangunan pada wilayah tersebut, baik infrastruktur, mendorong kawasan wisata, kepedulian dan bantuan sosial, serta perhatian lainnya.

“Pak Sudirman selama menjabat sebagai Gubernur Sulsel, baik saat plt maupun setelah definitif memberi perhatian penuh bagi pembangunan di Toraja Utara,” kata Nico.

Dukungan pembagunan bukan hanya melalui APBD Provinsi langsung, juga mensupport melalui pemberian bantuan keuangan Provinsi ke Kabupaten/Kota.

“Setiap tahun minimal Rp20 M bantuan keuangan diberikan untuk pembangunan jalan dan jembatan,” lanjut Nico.

Salah satunya, kata Nico, Jembatan Malango yang diresmikan oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh. Menurutnya, hal itu menjadi bukti nyata kepedulian Andi Sudirman untuk pembangunan di Toraja.

“Bantuan pengembangan pariwisata dan komoditas unggulan serta pemberdayaan UMKM selalu menjadi perhatian beliau. Di Toraja Utara, organisasi sosial dan keagamaan tidak luput dari perhatian beliau,” pungkasnya.

Pemuda asal Toraja, Kalfin Alloto’dang mengakui, Andi Sudirman telah memperlihatkan pembangunan nyata semasa memimpin Sulsel.

“Selama kepemimpinan beliau perhatian dan pembangunan disana beberapa yang meningkat seperti peningkatan jalan dan peningkatan jembatan,” ungkap Kalfin.

Kalfin mengatakan, dirinya mendukung keberlanjutan pembangunan Sulsel di bawah kepemimpinan Andi Sudirman bersama Fatmawati (Andalan – Hati).

“Harapan kami semoga kedepan apabila beliau terpilih kembali dapat lebih meningkatkan dan mendukung pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia, kesehatan, pariwisata, fasilitas pendidikan beserta sarana prasarananya terutama yang swasta banyak yang juga membutuhkan perhatian serta bantuan dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Koordinator Ekonomi Digital Pemuda Toraja Indonesia Wilayah Sulsel ini.