Di hadapan masyarakat Dusun Tambak Sari, yang sebagian besar adalah pengusaha batu merah dan petani, Fajar tak sekadar memberikan janji. Ia menawarkan solusi nyata: pembukaan lapangan pekerjaan dan peningkatan usaha untuk mendukung ekonomi lokal.

“Saya ingin kita semua maju bersama. Kita akan membuka lebih banyak lapangan kerja, membantu usaha kecil berkembang, dan memastikan setiap usaha di Luwu Utara bisa tumbuh. Bersama Pak Arsyad Kasmar, kita akan memprioritaskan rakyat, bukan hanya janji di atas kertas, tapi tindakan nyata di lapangan!” tutur Fajar dengan penuh keyakinan, disambut dengan sorakan penuh dukungan dari masyarakat.

Kolaborasi Penuh dari PKB dan PAN

Tak hanya semangat dari kandidat, dukungan politik juga semakin menguat. Riswan Bibbi, Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luwu Utara, yang juga anggota DPRD, mengungkapkan bagaimana PKB dan PAN bersatu dalam barisan yang sama untuk mendukung pasangan AKAR. Baginya, inilah momen di mana dua kekuatan besar bersatu demi kesejahteraan masyarakat Luwu Utara.

“Saat ini, kita tidak bisa bergerak sendiri-sendiri. PKB dan PAN bersatu demi satu tujuan: kemajuan Luwu Utara. Dan bersama pasangan AKAR, kita yakin harapan itu akan terwujud!” ujar Riswan, disambut anggukan dan tepuk tangan dari para tokoh yang hadir.

Karemuddin, Ketua PAN Luwu Utara sekaligus Wakil Ketua DPRD, tak ketinggalan menyampaikan sambutannya. Ia menjelaskan lebih dalam tentang latar belakang pasangan Arsyad Kasmar dan Fajar Jabir. Bagi Karemuddin, Arsyad bukan sekadar politisi, tapi penggerak sektor pertanian dan perkebunan, khususnya kelapa sawit, yang menjadi tulang punggung ekonomi Luwu Utara.

“Pak Arsyad Kasmar adalah sosok yang sudah lama peduli pada para petani sawit kita. Beliau adalah penggagas sawit di Luwu Utara, dan sampai sekarang, komoditi inilah yang menopang ekonomi masyarakat kita. Beliau paham betul apa yang dibutuhkan oleh petani,” tutur Karemuddin dengan tegas.