RAKYAT NEWS, LUWU UTARA — Ketika matahari mulai bersinar lembut di ufuk timur, rombongan kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Arsyad Kasmar dan Fajar Jabir, telah memulai langkah panjang mereka.

Zona II menjadi medan yang penting, dan Muh. Fajar Jabir, Calon Wakil Bupati dari pasangan AKAR, menyasar enam titik utama di wilayah ini. Tak hanya membawa visi, ia membawa harapan bagi masyarakat Tanalili, Bone-Bone, Sukamaju, dan Sukamaju Selatan.

Dari Dusun Pattila hingga Desa Rawamangun, Fajar Jabir bersama Tim Pemenangan AKAR memulai kampanye dari pukul 09.00 WITA hingga malam hari, melangkah mantap dengan semangat membara.

Ketua Tim Pemenangan, Irawan Thamsi, bersama tokoh-tokoh berpengaruh seperti Karemuddin, Ketua PAN Luwu Utara, Heriansa Effendi (Opong), anggota DPRD dari PAN, hingga Master Campaign Rizal Mutthahari dan Syamsul Bahri, turut mendampingi.

Juru bicara AKAR, Fujianto Manaati dan Asriati, juga hadir memberikan kekuatan moral dalam setiap pertemuan dengan warga.

Di bawah naungan langit yang cerah, setiap titik kampanye terasa seperti pertemuan penuh makna, diiringi orasi yang disampaikan dengan lugas dan tajam oleh Fajar Jabir. Ia tidak sekadar berkampanye, tetapi menawarkan solusi nyata.

“Kami akan membuka 1000 lapangan kerja baru,” ucapnya dengan penuh keyakinan. Pernyataannya menggema di antara warga, membawa angin segar untuk perubahan.

Muh. Fajar Jabir tidak hanya berbicara tentang impian kosong. Dengan latar belakangnya sebagai seorang pengusaha sukses dan politisi yang punya pengalaman luas, ia melihat potensi besar Luwu Utara.

Sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan adalah kekayaan alam yang belum sepenuhnya dimanfaatkan. Di hadapan warga, ia menyampaikan bahwa banyaknya lahan luas yang bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan bersama.

“Banyak lahan luas yang bisa kita olah untuk kesejahteraan bersama. Pemerintah daerah bisa menggandeng pusat dan provinsi untuk mendapatkan dukungan.” jelasnya.

Tak hanya janji, Fajar Jabir menekankan bahwa jaringan kuat yang mereka miliki di tingkat provinsi hingga pusat akan menjadi kunci utama untuk merealisasikan ini.

Bibit sawit, padi, jagung, hingga peralatan pertanian akan diusahakan melalui kerjasama dengan Kementerian Pertanian RI. Harapan ini disambut riuh oleh masyarakat yang telah lama menantikan langkah nyata untuk memanfaatkan potensi alam mereka.

Menanggapi kebutuhan perempuan, Fajar Jabir membawa program khusus yang menyentuh hati banyak ibu rumah tangga. Di setiap titik kampanye, ia menekankan pentingnya membuka kesempatan kerja bagi kaum ibu.

“Kita akan menyediakan pelatihan untuk kecantikan, menjahit, tata boga, dan berbagai jenis UMKM lainnya, disertai bantuan modal,” ujarnya.

Program ini mendapat tepuk tangan dan dukungan hangat dari para perempuan yang hadir. Bagi mereka, ini bukan sekadar janji, tapi jalan menuju kemandirian ekonomi.

Tak hanya Fajar Jabir dan Tim Pemenangan yang berbicara, suara masyarakat pun terdengar lantang. Di setiap titik, warga seperti Arman, Rustam, Aco, hingga ibu-ibu seperti Ida dan Rusmiati, dengan antusias mengungkapkan dukungan mereka.

Mereka siap menjadi garda terdepan dalam menyampaikan pesan perubahan ini kepada keluarga, teman, dan tetangga.

“Kami akan mendukung AKAR, karena kami percaya mereka mampu membawa perubahan,” ucap Ilham, seorang tokoh masyarakat setempat. Dukungan ini bukan sekadar ucapan, melainkan janji yang disampaikan dengan penuh ketulusan. Di tengah gemuruh harapan masyarakat, pasangan AKAR semakin mendekatkan diri pada kemenangan di Pilkada Luwu Utara 2024.

Kampanye AKAR di Zona II bukan hanya sekadar acara politik, tapi sebuah perjalanan panjang untuk membawa perubahan yang nyata.

Dengan optimisme yang tak tergoyahkan, Arsyad Kasmar dan Fajar Jabir yakin bahwa dengan program yang matang, mereka mampu membangkitkan perekonomian Luwu Utara. Setiap langkah yang mereka ambil adalah bukti dedikasi untuk masyarakat.

Dengan program 1000 lapangan kerja, optimalisasi sektor pertanian, serta komitmen untuk perempuan dan UMKM, AKAR menawarkan masa depan yang cerah bagi Luwu Utara.

Harapan ini menggugah emosi dan memberikan gambaran solusi konkrit. Di tangan Arsyad Kasmar dan Fajar Jabir, perubahan bukan lagi mimpi—ia menjadi tujuan yang nyata.

Masyarakat yang hadir di setiap kampanye semakin yakin, bahwa untuk masa depan yang lebih baik, pilihan mereka hanya satu: nomor urut 1, Arsyad Kasmar dan Fajar Jabir.