RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan permintaan maaf karena tidak menghadiri agenda penandatanganan pakta integritas pencegahan tindak korupsi yang diinisiasi oleh Anti Corruption Committee (ACC) Sulawesi dan Transparency International Indonesia (TII) di Kantor ACC Sulawesi, Minggu (17/11/2024).

“Kami meminta maaf tidak bisa hadir karena kegiatan tersebut bertepatan dengan jadwal kampanye Andi Sudirman yang padat di luar kota Makassar,” ujar Andi Sudirman melalui Juru Bicara, Muhammad Ramli Rahim.

Meskipun tidak hadir, Ramli mengatakan bahwa Andi Sudirman telah menunjukkan sikap yang jauh dari tindak korupsi selama menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan periode 20211-2023.

“Bahkan pejabat Pemprov Sulsel di masa kepemimpinannya tidak ada satupun yang tersandung kasus korupsi. Itu adalah sikap yang lebih penting daripada sekadar tanda tangan,” kata Ramli.

Diketahui, penandatanganan pakta integritas tersebut merupakan respons terhadap debat calon kepala daerah yang dinilai minim isu korupsi. “Padahal sangat penting,” kata Ketua Badan Pekerja ACC Sulawesi, Kadir Wokanubun.