“Pertandingan (lawan Myanmar) tidak mudah, karena Myanmar merupakan tim yang bagus dan mereka juga mengirim tim senior. Dan seperti Anda ketahui, sebagian besar pemain kami adalah pemain U-22 dan kami berharap bisa mendapat hasil bagus besok, dan untuk itu kami harus bersatu dan bekerja keras,” ungkap Ferarri.

Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, tetap optimis bahwa timnya memiliki kemampuan untuk mengalahkan Myanmar dalam pertandingan pembuka Piala AFF 2024, meskipun banyak pemain muda akan turun bermain.

“Tim Myanmar sudah dipastikan jadi lawan kami dan mereka akan menurunkan tim nasional utama mereka. Jadi dibandingkan hanya mengandalkan keberuntungan, mereka mungkin tim yang lebih kuat, tapi kami mempersiapkan dengan hati-hati,” kata STY.

Dalam sejarah pertemuan antara Timnas Indonesia dan Myanmar sejak tahun 1996, tim Garuda memiliki catatan head-to-head yang lebih unggul dengan sembilan kemenangan, tiga kali imbang, dan empat kali kalah.