“Penambahan kilang ini akan bisa menghasilkan produksi minyak jadi sebesar 100 ribu barel per hari. Dulunya 260 ribu barel per hari, sekarang tinggal nambah 100 ribu barel per hari. Jadi totalnya 360 ribu barel per hari. Ini kalau bisa kita selesaikan dalam waktu cepat, maka akan mengurangi impor kita,” tutup Bahlil.

Kilang RU V Balikpapan merupakan kilang pengolahan minyak terbesar kedua di Indonesia dengan kapasitas kilang sebesar 260 Kilo Barrel Per Day (KBPD) atau setara dengan 25,2% dari total kapasitas kilang yang dimiliki oleh Pertamina, memiliki luas area kilang sebesar 283,82 ha, dan jumlah pekerja sebanyak 1.771 orang.

Proyek RDMP Balikpapan diharapkan dapat meningkatkan kapasitas kilang dari 260 KBPD menjadi 360 KBPD, meningkatkan kualitas produk dari EURO II menjadi EURO V, serta meningkatkan produksi BBM dari 197 KBPD menjadi 339 KBPD dan produk LPG dari 48 Kilotonnes Per Annum (KTPA) menjadi 384 KTPA.