RAKYAT.NEWS, MAKASSARKalla Institute bersama Rappo.id Hadirkan Kuliah Tamu dan workshop yang bertujuan untuk memberikan kegiatan edukatif dan inspiratif kepada peserta.

Pada workshop berjudul “Transforming Plastic Waste into Innovative Pouches,” peserta diajarkan bagaimana mengubah sampah plastik menjadi produk yang berguna sambil peduli terhadap lingkungan. Workshop ini berlangsung di Ja&Joy, lantai 2, NIPAH PARK, (16/1/25).

Workshop ini melibatkan sesi dari teori hingga praktik dalam mendaur ulang sampah kresek. Di bawah bimbingan Trisna Elma Danti dari Rappo.id, peserta belajar cara mengolah plastik bekas menjadi tas pouch yang multifungsi.

“Sampah punya potensi besar jika dikelola dengan benar. Selain mengurangi limbah, ini juga membuka peluang ekonomi. Kami ingin masyarakat memahami bahwa mengurangi plastik sekali pakai harus dimulai dari kesadaran dan tindakan nyata,” kata Trisna.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga memberikan inspirasi kepada peserta. Salah satu peserta, Mulyana Sari, merasa terkesan dengan acara tersebut.

“Ini pengalaman pertama saya mendaur ulang plastik. Sangat bermanfaat dan menyenangkan,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Rahmat Syarif S.E., M.Bus., Kepala Prodi Manajemen Retail Kalla Institute berharap agar peserta dapat lebih memahami pentingnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan berkontribusi dalam melestarikan lingkungan.

Selain praktik, peserta juga diberikan pemahaman mengenai dampak buruk dari penggunaan plastik sekali pakai terhadap lingkungan. Ini sejalan dengan kebijakan Kalla Institute yang telah menerapkan zero plastic di kampus untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.

“Semua dimulai dari kesadaran diri. Semoga kita bisa menerapkan apa yang dipelajari hari ini,” tutup Rahmat Syarif.

Kalla Institute berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan edukatif dan memberikan inspirasi kepada masyarakat. Workshop daur ulang sampah kresek merupakan langkah untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan mendorong partisipasi aktif dalam menjaga keberlanjutan bumi.

Selain mengadakan workshop edukatif dan inspiratif, Kalla Institute juga menggelar kuliah tamu dengan tema Future Leader: Bridging Local Roots With Global Impact di Auditorium Kalla Institute, NIPAH ARK Lantai 6 Office Building, (15/125).

Kuliah tamu tersebut bertujuan untuk membantu mahasiswa memahami pentingnya mengenali diri mereka sebagai langkah awal mencapai kesuksesan di masa depan.

Pemateri Henny Irniawan, SE. Ak. CA. CACP. FMVA, Asean CPA, CPA Aust., CRGP, yang merupakan Co-Founder & Co-CEO FAMMI, Co-Founder & CEO Sister Who Launch, sekaligus Komite Audit PT. Taspen memberikan penekanan mengenai pentingnya self-awareness dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan.

“Ini merupakan saat yang tepat untuk segera menemukan potensi kalian, belajar terus setiap hari, mengurangi titik lemah kalian, dan selalu berusaha lebih baik dari kemarin,” ungkapnya.

Mahasiswa diajak untuk menggali potensi diri, mengenali kekuatan dan kelemahan, serta menetapkan tujuan hidup yang jelas. Pesan ini sesuai dengan visi Kalla Institute yang bertujuan mencetak lulusan yang memiliki karakter kuat, tangguh, dan adaptif.

Kalla Institute akan terus menghadirkan program-program inovatif yang memberikan inspirasi dan dukungan kepada mahasiswa dalam mengembangkan potensi mereka.

Dengan demikian, Kalla Institute berharap dapat membentuk generasi pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global dan memberikan dampak positif bagi Indonesia dan dunia.