RAKYAT NEWS, JAKARTA – Denny Landzaat menjelaskan mengapa ia menerima tawaran dari Patrick Kluivert untuk menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia.

Saat Kluivert diangkat sebagai pelatih Timnas Indonesia, dia segera menyusun tim pelatih. Landzaat kemudian dipilih sebagai salah satu asisten pelatih yang akan mendampinginya.

Landzaat tidak membutuhkan waktu lama untuk memutuskannya. Dia langsung menerima tawaran tersebut.

Landzaat dan Kluivert sebaya. Landzaat juga lahir pada tahun 1976, sama seperti Kluivert. Mereka pernah bermain bersama di Ajax Amsterdam dan juga di timnas Belanda.

“Ya, kali ini saya tidak perlu berpikir lama.” kata Landzaat dalam wawancara yang diunggah Voetbalprimeur.

“Ya, sangat istimewa karena saya dan juga karena Patrick dan saya punya masa lalu [bersama-sama]. Dulu sebagai pemain muda, rekan satu tim dan saya selalu berencana untuk berkolaborasi,” ujarnya,

Landzaat memiliki hubungan emosional dengan Indonesia karena keluarganya memiliki darah Indonesia, dari Maluku.

“Bekerja untuk Indonesia, juga benar keluarga saya juga mempunyai akar. Seperti yang saya katakan, saya tidak berpikir untuk waktu lama,” tutur Landzaat.

Selama menjadi pemain, Landzaat memiliki karier yang cemerlang. Dia bermain untuk klub-klub besar seperti Ajax dan Feyenoord.

Landzaat juga pernah merasakan kompetisi di Liga Inggris bersama Wigan Athletic. Sebagai gelandang, Landzaat cukup produktif dengan mencetak 103 gol dari 568 penampilan.

YouTube player