Pelindo Regional 4 Siapkan Peningkatan Layanan Untuk Arus Mudik Lebaran
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 memperkirakan adanya peningkatan 3% dalam jumlah penumpang dan 5% dalam jumlah kapal yang melewati pelabuhan-pelabuhan yang dikelolanya selama musim mudik Lebaran tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Peningkatan ini menunjukkan bahwa masyarakat lebih memilih transportasi laut sebagai sarana perjalanan mudik tahun ini.
Direktur Eksekutif 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, menyatakan bahwa berdasarkan data tahun sebelumnya, lima pelabuhan dengan jumlah penumpang terbanyak selama musim mudik Lebaran Idul Fitri di Regional 4 adalah Pelabuhan Makassar, Pelabuhan Balikpapan, Pelabuhan Ambon, Pelabuhan Parepare, dan Pelabuhan Ternate.
“Sementara lima pelabuhan dengan arus kapal terbanyak di Regional 4 yakni Pelabuhan Manado, Pelabuhan Ternate, Pelabuhan Ambon, Pelabuhan Kendari, dan Pelabuhan Makassar,” kata Abdul Azis.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kapal selama musim mudik Lebaran tahun ini, Pelindo Regional 4 telah menyiapkan berbagai langkah, termasuk peningkatan fasilitas di pelabuhan terutama di ruang tunggu penumpang dan fasilitas lainnya untuk memberikan kenyamanan kepada pemudik.
Selain itu, operasional juga ditingkatkan dengan menambah jumlah personel di lapangan untuk mempercepat proses embarkasi dan debarkasi. Kerja sama yang intensif dengan pihak terkait seperti KSOP, operator kapal, dan aparat keamanan dilakukan untuk memastikan kelancaran arus penumpang dan kapal.
Penguatan sistem keselamatan dan keamanan juga dilakukan dengan melakukan inspeksi rutin terhadap fasilitas dan kesiapan operasional kapal.
“Serta penggunaan sistem digitalisasi untuk mempermudah akses informasi bagi penumpang mengenai jadwal kapal dan layanan di pelabuhan,” ujarnya.
Kepala Divisi Layanan Operasional Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang, menyebutkan bahwa arus penumpang tertinggi pada musim mudik Lebaran Idul Fitri tahun lalu terjadi di Pelabuhan Makassar dengan jumlah 114.255 orang. “Kami memprediksi jumlah tersebut akan meningkat menjadi 117.683 orang tahun ini,” kata Yusida.
Diikuti oleh penumpang lainnya di empat pelabuhan tersibuk lainnya di Regional 4, yaitu Pelabuhan Balikpapan dari 93.668 orang menjadi 96.478 orang, Pelabuhan Ambon dari 90.194 orang menjadi 92.900 orang, Pelabuhan Parepare dari 82.328 orang menjadi 84.798 orang, dan Pelabuhan Ternate yang diperkirakan meningkat dari 62.909 orang menjadi 64.796 orang.
Untuk arus kapal, Pelabuhan Manado diprediksi akan bertambah dari 153 menjadi 161 kapal, Pelabuhan Ternate dari 143 menjadi 150 kapal, Pelabuhan Ambon dari 105 menjadi 110 kapal, Pelabuhan Kendari dari 91 menjadi 96 kapal, dan Pelabuhan Makassar dari 87 menjadi 91 kapal,” ungkapnya.
Yusida menambahkan bahwa musim mudik Lebaran Idul Fitri tahun ini diperkirakan akan dimulai pada H-15, menunjukkan bahwa moda transportasi laut tetap menjadi pilihan utama masyarakat di wilayah timur Indonesia.
Abdul Azis, Direktur Eksekutif 4 Pelindo Regional 4, menegaskan komitmen perusahaan untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang menggunakan pelabuhan sebagai jalur perjalanan.
“Kami akan terus meningkatkan layanan dan fasilitas agar masyarakat dapat mudik dengan aman, nyaman, dan lancar. Dengan adanya koordinasi yang baik antara semua pihak, kami optimistis arus mudik tahun ini berjalan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” pungkasnya.
Sebagai BUMN yang berfokus pada jasa kepelabuhanan, Pelindo akan terus memantau perkembangan arus mudik hingga periode arus balik pasca Lebaran, dan masyarakat diingatkan untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan kapal, datang lebih awal ke pelabuhan, dan mematuhi prosedur keselamatan yang berlaku.
Pelindo Berbagi Ramadan Tahun 2025
Dalam semangat berbagi dan kepedulian sosial selama bulan Ramadan 1446 H, Pelindo Regional 4 juga menyelenggarakan program “Pelindo Berbagi Ramadan Tahun 2025” sebagai wujud dari tanggung jawab sosial perusahaan. Program ini melibatkan sejumlah kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang membutuhkan di wilayah operasional perusahaan.
Rinto Saiful, Kepala Divisi Layanan SDM dan Umum Pelindo Regional 4, menunjukkan bahwa kegiatan “Pelindo Berbagi Ramadan Tahun 2025” dilakukan di beberapa kota di wilayah Regional 4, seperti Makassar, Bitung, Samarinda, Tolitoli, Jayapura, Biak, dan Fakfak.
“Kegiatan ini meliputi pembagian paket sembako, santunan untuk anak yatim, serta pemberian takjil gratis. Program ini menjadi bagian dari komitmen Pelindo dalam mendukung kesejahteraan sosial dan mempererat silaturahmi dengan masyarakat sekitar,” ujarnya.
“Kami juga ingin berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadan ini dengan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Semoga program ini dapat meringankan beban masyarakat dan membawa berkah bagi kita semua,” tambah Rinto.
Selama kegiatan ini, Pelindo Regional 4 menyalurkan 6.100 paket sembako, memberikan santunan kepada 1.750 anak yatim, dan membagikan 1.700 paket takjil gratis.
Program “Pelindo Berbagi Ramadan Tahun 2025” diharapkan dapat memberikan manfaat nyata kepada masyarakat dan mencerminkan nilai-nilai kepedulian sosial yang menjadi bagian dari budaya perusahaan. Pelindo Regional 4 bertekad untuk terus berperan dalam pembangunan sosial dan ekonomi serta menjaga hubungan yang harmonis dengan seluruh lapisan masyarakat.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan