RAKYAT.NEWS, GAZABosowa Peduli menegaskan komitmennya untuk menyebarkan bantuan selama bulan Ramadan ke luar negeri. Kali ini, Bosowa Peduli telah menyediakan paket iftar di Palestina pada tanggal 13 Maret 2025.

Head of Bosowa Peduli, Hafit Timor Mas’ud mengungkapkan bahwa sebanyak 500 paket makanan iftar dibagikan di Gaza City dan diterima oleh 500 orang penerima manfaat.

Haift menambahkan, bahwadistribusi bantuan ini berhasil berkat dukungan dari keluarga Bosowa Peduli serta zakat dari Bosowa Education.

“Kita semua umat Islam prihatin dengan kondisi yang ada disana. untuk meringankan beban mereka, kita berusaha membagikan paket Iftar di Gaza Palestina,” kata Hafit.

Penyaluran Paket Iftar di Gaza dilakukan sebagai respons terhadap situasi krisis akibat genosida yang menyebabkan lebih dari 2 juta orang menjadi pengungsi, merusak mata pencaharian, dan menghancurkan sistem pangan. Sebanyak 70% lahan pertanian mengalami kerusakan dan akses terhadap bantuan kemanusiaan pun sangat terbatas.

Selain itu, layanan kesehatan, air bersih, sanitasi, dan kebersihan telah terganggu.

Jika kondisi ini terus berlanjut, krisis pangan dan masalah gizi yang serius akan semakin memburuk. Hampir 2 juta orang dan lebih dari 90% populasi diperkirakan berisiko kelaparan.

Oleh karena itu, bantuan ini bekerja sama dengan mitra reguler dan berfokus untuk membantu Palestina. Salah satu mitra adalah Global Humanity Network (GHN) yang melaporkan bahwa distribusi paket telah berhasil dilaksanakan setelah 2 hari koordinasi.

“Bentuk implementasi ini kita titipkan yakni dana zakat untuk dibuat masakan dan diproduksi. Di sana, paket Iftar yang dibagikan di kantong-kantong pengungsian. Jumlahnya tahap awal ada 500 porsi yang kita distribusikan di Gaza City,” tutur Hafit.

Bosowa Peduli juga berencana untuk mendistribusikan bantuan ini di Al-Quds, Al-Aqsa tepi barat dalam waktu dekat.

“Gaza menjadi tempat pertama penyeluruhan implementasi paket Iftar ini, karena Gaza ketahui hancur luluh lantak hampir 74 persen wilayah tidak layak huni. Ekonominya juga hancur semuanya disitu,” paparnya.

Di sisi lain, masyarakat Gaza sangat bergantung pada bantuan untuk bertahan hidup karena kondisi yang mereka hadapi. Oleh karena itu, mereka membutuhkan intervensi untuk mendukung kehidupan mereka.

“Inilah yang kita lakukan sekarang, mengintervensi supaya saudara-saudara kita itu bisa hidup, bisa menjalankan puasa. Ini sebagai salah satu berkah Ramadan apabila kita membantu Palestina, membantu Gaza, membantu Al-Aqsa, pahalanya kita insya Allah sama dengan yang menjalankan ibadah disana. Masya Allah,” pungkasnya.

Sejalan dengan hal ini, Asrul Hidayat selaku Direktur Bosowa Education menyatakan bahwa mendukung program iftar ke Palestina adalah bagian dari visi Bosowa untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

“Kami menjalankan program ini secara nyata untuk menyentuh masyarakat secara langsung di manapun berada baik secara nasional maupun global,” tuturnya.

Bosowa Peduli akan terus mendampingi Palestina dalam melaksanakan program-program lainnya dan juga akan hadir di Al-Aqsa untuk menyebarkan kebaikan.