Disinggung elektabilitas NH yang disebut stagnan, Abdillah menyebut survei dalam beberapa bulan terakhir memberikan output atau hasil yang berbeda-beda. Apapun hasilnya, kata dia, NH-Aziz mengapresiasi. Kalau pun disebut stagnan, itu malah menjadi motivasi untuk bekerja lebih keras. Toh, masih tersisa cukup waktu untuk menggenjot elektabilitas NH-Aziz.

“Sekarang kita terus memperkuat mesin pemenangan, baik dari parpol maupun relawan. Setelah penetapan baru kita ‘gaspol’, Insya Allah NH-Aziz akan keluar sebagai pemenang,” pungkasnya. (*)