Makassar, Rakyat News – Pasca ditetapkan sebagai pasangan di Pilgub Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) kembali mengajak semua kontestan untuk menjadikan momentum ini untuk adu gagasan dan ide Bersama Membangun Sulsel.

Ajakan dan harapan duet yang dikenal komitmen, tegas dan merakyat ini, disampaikan sesaat setelah KPU menetapkan empat pasangan peserta Pilgub Sulsel Juni 2018.

“Semua pasangan adalah putra-putra terbaik Sulsel. Tentu harapan kita bersama, momentum Pilgub kita jadikan sebagai panggung dan jalan untuk adu gagasan, ide membangun Sulsel,” harap Ichsan, Senin (12/2/2018).

Ichsan yang belum lama ini dikukuhkan sebagai doktor bidang hukum pendidikan di Unhas, menuturkan, Pilgub Sulsel harus didorong sebagai suksesi kepemimpinan yang berkualitas. Jauh dari praktek kecurangan, black campaign, atau saling memprovokasi memecah belah rakyat.

Baginya, baik NH-Aziz, NA-ASS, maupun Agus-TBL adalah mitra berdemokrasi. Bukan ditempatkan sebagai lawan atau rivalnya.

“Ini tanggung jawab kita untuk menciptakan pilkada yang damai, berkualitas dan bermartabat. Semoga ini bisa kita jalankan bersama,” paparnya.

Mantan Bupati Gowa dua periode ini, juga menaruh harapan kepada elemen masyarakat di Sulsel agar tidak asal memilih kandidat. Melainkan, memanfaatkan masa kampanye untuk mencernah, sekaligus mendalami setiap tawaran dan komitmen program masing-masing kandidat.

“Dan Insya Allah, IYL-Cakka akan selalu menjadikan program dan visi-misi membangun Sulsel sebagai bahan sosialisasi prioritas ke masyarakat, sekaligus pertanggungjawaban kami kepada rakyat,” paparnya.

Sekadar diketahui, ajakan menciptakan pilkada damai dan bermartabat juga sempat diutarakan pasangan ini setelah memasukkan berkas dukungan perseorangannya ke KPU Sulsel.

IYL-Cakka tercatat sebagai satu-satunya pasangan yang masing-masing punya pengalaman sebagai bupati dua periode. Ichsan 10 tahun menjadi bupati di Gowa, dan Cakka di Kabupaten Luwu.

Duet yang menggunakan tagline “Bersama Membangun Sulsel”, memprioritaskan tiga program unggulan untuk melanjutkan kemajuan Sulsel. Masing-masing, pendidikan berkualitas yang merata dan bebas pungutan dengan subsidi pendidikan 1,5 triliun per tahun.

Selanjutnya rumah produktif berbasis desa, serta pembangunan yang merata. Tiga program prioritas itu diyakini bisa mendorong dan memajukan Sulsel, sekaligus meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Apalagi, ketiga program tersebut, punya item-item didalamnya yang bisa menjadi solusi dalam menjawab dan memenuhi kebutuhan rakyat. Ditambah lagi, IYL-Cakka sudah punya pengalaman pemerintahan yang sukses memajukan pendidikan dan mendorong kesejahteraan rakyat. (*)