PT LIB Kaji Ulang Kehadiran Suporter Away di Liga 1 Musim Depan
Sebelumnya, PSSI menyampaikan bahwa pencabutan aturan ini masih tergolong berat karena faktor keamanan sepakbola Indonesia yang belum sepenuhnya terjamin. Meski demikian, keputusan akhir berada di tangan PT LIB sebagai pengelola kompetisi.
“FIFA bersama PSSI melihat masih banyak kejadian, home dan away ini tentu tingkat kritikalnya masih tinggi. Jadi saya tentu begini, bila terjadi ada hal-hal di sebuah Liga, itu yang bertanggung jawab penuh siapa? Kok PSSI semua? Jadi Liga (PT LIB) diberikan wewenang oleh PSSI untuk mengeluarkan Liga,” tutur Ketum PSSI Erick Thohir kepada wartawan.
Ia juga menjelaskan bahwa mayoritas kepemilikan PT LIB berada di tangan klub-klub, sedangkan PSSI hanya memiliki porsi kecil.
“Dan kepemilikan Liga (PT LIB) itu 99 persen dimiliki klub-klub. PSSI hanya 1 persen. PSSI berkewajiban menjaga liga tidak ada match-fixing. Kalau ada, kami tangkap. Apalagi sudah punya Satgas bersama Kepolisian dan Kejaksaan,” ujarnya menambahkan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan