Setelah 7 Musim Bertahan, PSIS Semarang Terdegradasi ke Liga 2
RAKYAT NEWS, JAKARTA – PSIS Semarang resmi terdegradasi dari Liga 1 setelah hasil imbang antara Persebaya Surabaya dan Semen Padang pada pekan ke-32 memastikan posisi mereka tak bisa lagi diselamatkan.
Kekalahan 1-2 dari PSS Sleman pada Jumat (09/05/2025) menjadi kekalahan ke-19 PSIS musim ini. Dengan total 25 poin, PSIS tetap berada di dasar klasemen. Dua tim lain yang juga masih berada di zona degradasi adalah PSS Sleman (28 poin) dan Barito Putera (31 poin).
Hasil imbang yang diraih Semen Padang saat menghadapi Persebaya pada Minggu (11 Mei) menjadi pukulan akhir bagi PSIS.
Tambahan satu poin membuat Semen Padang mengoleksi 32 poin dan naik ke posisi ke-15 batas aman zona degradasi yang kini sudah tidak bisa dikejar oleh PSIS dalam dua laga tersisa.
Setelah tujuh musim bertahan di kasta tertinggi sejak promosi pada 2018, PSIS harus menerima kenyataan kembali bermain di Liga 2.
Hal ini menjadi ironi mengingat musim lalu mereka mampu finis di posisi keenam dan hampir masuk ke babak championship series.
Dugaan masalah finansial, termasuk tunggakan gaji, disebut-sebut sebagai salah satu faktor menurunnya performa tim musim ini.
Dengan dua pekan tersisa, persaingan untuk menghindari degradasi masih terbuka lebar bagi lima tim: PSS Sleman, Barito Putera, Semen Padang, Madura United (33 poin), dan Persis Solo (35 poin).
Pada Sabtu (17 Mei), Barito Putera akan menjamu PSM Makassar pukul 15.30 WIB, bersamaan dengan laga Bali United vs Madura United.
Malam harinya pukul 19.00 WIB, akan digelar pertandingan PSS vs Persija Jakarta serta Persis vs Dewa United. Semen Padang dijadwalkan bertemu Persik Kediri pada Minggu (18 Mei) pukul 15.30 WIB.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan