Makassar, Rakyat News – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) siap berkompetisi secara sehat pada pesta demokrasi tahun ini. Berhadapan dengan tiga kandidat lain, pasangan nomor urut satu menawarkan sederet program pro-rakyat, sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Tidak heran, dukungan terus mengalir kencang bagi NH-Aziz mendekati Pilgub Sulsel 2018. Duet tokoh nasional ini menjadi harapan bagi masyarakat untuk hadirnya Sulsel Baru. Sulsel yang sejahtera dan berkeadilan. Pasangan nasionalis-religius tersebut juga menghadirkan solusi atas problematika klasik di gerbang Kawasan Timur Indonesia.

Juru bicara NH-Aziz, Muhammad Natsir, mengungkapkan setidaknya ada 17 keunggulan NH-Aziz yang menjadi alasan kuat bagi masyarakat memilihnya. Di antaranya yakni NH-Aziz merupakan pasangan tegas, merakyat dan religius. Itu bukan sebatas jargon, tapi dibuktikan dalam rekam jejak, bahkan keseharian.

“NH-Aziz adalah tokoh nasional yang dekat dengan para ulama, hanya pasangan ini yang memiliki program keumatan komplet. NH-Aziz juga merupakan pasangan merakyat, sosok pemimpin yang benar-benar hadir di tengah masyarakat. Ketegasan mereka pun tergambar dari keberhasilan memimpin organisasi,” kata Natsir, Senin, 26 Februari.

Keunggulan berikutnya, NH-Aziz memiliki sederet program inovatif yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat. Program itu tidak dimiliki tiga rivalnya. Di antaranya yakni perlengkapan sekolah gratis, layanan kesehatan berbasis KTP, gerakan membangun di kampung, membuka lapangan pekerjaan yang luas, gerakan 10 ribu BUMDes dan sederet program unggulan pro-kesejahteraan rakyat.

Natsir mengimbuhkan alasan lain masyarakat mesti memilih NH-Aziz adalah keduanya pemimpin berpengalaman dan mandiri. “NH-Aziz tidak pernah bergantung kepada orang lain dalam pembiayaan aktivitasnya, termasuk kegiatan politik. Itu memberikan jaminan bahwa NH-Aziz terbebas dari kepentingan cukong,” tegas dia.

Tidak kalah penting, Natsir menyebut NH-Aziz merupakan putra daerah yang visioner dengan konsep Tri Karya Pembangunan. Pasangan nomor urut satu ini juga dijuluki pasangan ideal karena saling melengkapi. Berbeda dengan rivalnya, hanya NH-Aziz yang berstatus tokoh nasional dan internasional.

Sederet keunggulan tersebut, Natsir menyebut memerikan garansi program-program pro rakyat NH-Aziz dapat direalisasikan mengingat jaringan mereka yang kuat dan luas. “NH-Aziz adalah pemimpin perubahan. Itu terlihat dari gerakan membangun kampung dan menata kota adalah visi cerdas yang memberikan jaminan pemerataan pembangunan,” ulas Natsir.

Selanjutnya, NH-Aziz juga merupakan kandidat yang paling peduli dengan olahraga. Itu tidak lepas dari latar belakang NH yang merupakan mantan manager PSM Makassar dan mantan Ketua PSSI. Olehnya itu, NH-Aziz memiliki komitmen untuk mengembalikan kejayaan skuat Juku Eja, sebagaimana yang telah dilakukan NH pada 18 tahun silam. (*)