RAKYAT.NEWS, MAKASSAR SampoernaFest 2025 berlangsung dengan meriah oleh ribuan warga Makassar Kota yang memadati area parkir Phinisi Point Mall, Sabtu (19/7/2025).

Festival yang digelar oleh PT Bank Sahabat Sampoerna ini menghadirkan konsep edutainment, yakni perpaduan edukasi keuangan dan hiburan yang dirancang khusus untuk menjangkau kalangan muda secara menyenangkan dan bermakna.

Makassar menjadi kota pembuka di kawasan timur Indonesia dalam rangkaian nasional SampoernaFest tahun ini. Ajang ini tidak hanya menampilkan deretan musisi ternama, tetapi juga menjadi strategi Bank Sampoerna memperluas literasi dan inklusi keuangan melalui pendekatan yang kreatif, kolaboratif, dan berbasis komunitas.

Finance & Business Planning Director Bank Sahabat Sampoerna, Henky Suryaputra, mengungkapkan bahwa festival ini merupakan bagian dari misi besar institusinya dalam membentuk budaya pengelolaan keuangan yang lebih sehat di tengah masyarakat.

“Kami hadir bukan sekadar menyapa, tapi membangun kepercayaan dan menanamkan kebiasaan finansial yang sehat melalui pengalaman yang berkesan,” ujar Henky.

Henky menambahkan, pendekatan edutainment terbukti lebih efektif menjangkau generasi milenial dan Gen Z yang selama ini cenderung kurang tertarik mengikuti kegiatan edukasi formal. Ia menyebut pertumbuhan Dana Pihak Ketiga Bank Sampoerna naik sebesar 4,4 persen per Maret 2025 sebagai salah satu indikator keberhasilan pendekatan tersebut.

“Kalau acara edukasi keuangan dibuat formal, biasanya peserta ngantuk. Jadi kami pikirkan cara terbaik, akhirnya lahirlah SampoernaFest. Ini kombinasi education dan entertainment, yang terbukti lebih diminati,” jelas Henky.

Ia juga menekankan pentingnya kesadaran digital di tengah makin banyaknya layanan keuangan daring. Melalui SampoernaFest, pihaknya juga memperkenalkan Sampoerna Mobile Banking yang memungkinkan generasi muda membuka rekening dan bertransaksi tanpa harus datang ke cabang.

“Lewat aplikasi ini, anak-anak muda bisa buka akun lebih gampang. Kami ingin mereka mulai terbiasa dengan transaksi digital yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Dukungan kepada UMKM juga menjadi bagian penting dari festival ini. Beragam pelaku usaha lokal diajak bergabung sekaligus diperkenalkan pada sistem pembayaran digital melalui kerja sama dengan Bank Indonesia untuk memperluas penggunaan QRIS.

“Kami tetap konsisten mendukung UMKM. Tujuannya bukan hanya mempromosikan Bank Sampoerna, tapi juga memberdayakan pelaku usaha di daerah,” imbuh Henky.

Ia mengungkapkan bahwa SampoernaFest telah berjalan selama satu setengah tahun dan digelar di berbagai kota seperti Samarinda, Palembang, Surabaya, dan Semarang. Puncak acara nasional akan diselenggarakan di Pekanbaru, lengkap dengan undian mobil sebagai hadiah utama.

“Saya lihat antusias masyarakat Makassar luar biasa. Meski banyak event lain, audiens kami sudah mencapai lebih dari 6.000 orang, dan kemungkinan tembus 7.000 karena banyak yang beli tiket on the spot,” kata Henky.

Dalam kegiatan ini, Bank Sampoerna juga menggandeng kalangan kampus untuk memperkuat literasi keuangan. Salah satu kolaborasinya dengan BEM FEB Universitas Negeri Makassar melalui program Savings Agent sebagai jembatan edukasi keuangan di lingkungan mahasiswa.

“Kami ingin menjadikan literasi keuangan sebagai bagian dari gaya hidup anak muda, bukan sekadar kewajiban formal,” tutur Oktavia Laksmi Wardani, Lending & Fintech Product & Partnership Division Head Bank Sampoerna.

Panggung hiburan SampoernaFest turut diramaikan oleh penampilan musisi papan atas seperti Juicy Luicy, The Changcuters, Maliq & D’Essentials, The Jansen, Lomba Sihir, serta Byne. Grup band lokal TYNKS, pemenang “SampoernaFest: Band Submission”, juga tampil memeriahkan suasana.

Tidak hanya musik, pengunjung disuguhi berbagai aktivitas seru seperti arcade games, photobooth, kuis berhadiah, hingga zona literasi keuangan yang edukatif.

Sebagai penutup, dilakukan pengundian hadiah dari program Sampoerna Mobile Saving, di mana satu orang pengunjung berhasil membawa pulang hadiah utama senilai Rp100 juta, dan dua pemenang lainnya masing-masing mendapatkan Rp25 juta. (*)