Indonesia terus menekan. Dony Tri sempat mencoba peruntungan lewat tembakan jarak jauh di menit ke-62, tapi kembali mampu diblok pemain belakang Vietnam yang tampil solid. Peluang emas kembali hadir lewat tendangan bebas Arkhan Fikri di menit ke-84, namun belum membuahkan hasil.

Masuknya Hokky Caraka menambah daya dobrak Indonesia di menit-menit akhir. Vietnam dipaksa bermain lebih dalam dan bertahan total, tapi mereka tetap mampu menjaga keunggulan hingga akhir laga.

Puncak ketegangan terjadi pada masa injury time babak kedua. Saat Robi Darwis bersiap melepaskan lemparan ke dalam jarak jauh, pelatih Vietnam, Kim Sang Sik, diduga melakukan aksi tak sportif dengan mencoba menghalangi pandangan Darwis.

Tindakan itu memancing reaksi keras dari asisten pelatih Indonesia, Damian Daniel van Rensburg, yang melempar tumpukan botol air mineral ke arah bangku Vietnam. Insiden itu berujung pada pengusiran Van Rensburg oleh wasit.

Laga akhirnya ditutup dengan kemenangan Vietnam 1-0, sekaligus menggagalkan harapan Indonesia meraih gelar juara AFF U-23 di kandang sendiri.

Meski harus menelan kekalahan, Timnas Indonesia U-23 menunjukkan permainan penuh semangat hingga peluit akhir. Namun, laga ini juga menjadi catatan penting akan pentingnya menjaga sportivitas dan kontrol emosi dari punggawa skuad Merah Putih, baik dari pemain maupun ofisial di level kompetisi regional.

DAFTAR SUSUNAN PEMAIN

Timnas Indonesia U-23:

Muhammad Ardiansyah; Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri, Kadek Arel, Frengky Missa; Robi Darwis, Dominikus Dion, Dony Tri; Rayhan Hannan, Jens Raven, Rahmat Arjuna.

Vietnam U-23:
Tran Trung Kien; Pham Ly Duc, Hieu Minh, Nhat Minh, Phi Hoang, Vo Anh Quan, Van Truong, Xuan Bac, Van Khang, Cong Phuong, Dinh Bac.