Wajo, Rakyat News – Tak salah jika Pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE) dipersepsikan sebagai duet yang didukung semua lapisan masyarakat di Kabupaten Wajo.

Selain mampu menyatukan sejumlah parpol, dan terus mendapat dukungan dari berbagai komunitas rakyat, pasangan nomor 1 ini juga menarik simpati dari sejumlah eks pentolan partai pengusung rivalnya. Mulai dari Golkar, maupun eks pengurus Hanura. Begitupun mantan pentolan Andi Burhanuddin Unru di Pilkada 2013, juga sebagian sudah merapat ke PAMMASE.

Khusus eks pentolan Partai Golkar, sebagian sudah terang-terangan memberi dukungan ke PAMMASE. Salah satunya ditunjukkan Andi Najamuddin. Tokoh Khalwatiah Samman di Wajo ini, bahkan ikut serta dalam beberapa agenda sosialisasi PAMMASE.

Di Peneki misalnya, Andi Najamuddin, secara tegas menyampaikan alasannya kenapa harus memberi dukungan ke PAMMASE untuk memimpin Wajo lima tahun ke depan.

“Kenapa saya ke PAMMASE? Karena cinta kepada PAMMASE yang insyaallah amanah dan meningkatkan kesejahteraan warganya,” ungkap Najamuddin saat tatap muka di Desa Peneki, Kecamatan Takkalalla.

Najamuddin yang juga Ketua Khalwatiyah Samman Kabupaten Wajo menegaskan, dukungan tersebut sudah harga mati. Baginya, PAMMASE akan senantiasa hadir untuk seluruh warganya.

Senada disampaikan Supriadi Arif. Eks pengurus Hanura memilih mundur dari partainya lantaran tidak mengusung calon yang sesuai dengan hati nuraninya.

“Saya tidak pernah menyatakan mendukung BARAKKA. Sampai sekarang hati nurani saya ada di PAMMASE,” tegas Supriadi di lokasi yang sama.

Dukungan dua figur ini memang sudah tak diragukan lagi. Di berbagai kesempatan, mereka menyosialisasikan PAMMASE.
Seperti yang sebelumnya dilakukan Najamuddin. Ia mempertemukan jemaah Khalwatiyah Samman Wajo dengan Amran Mahmud beberapa waktu lalu. (*)