RAKYAT.NEWS, MAKASSARFestival Eight (F8) Makassar 2025 resmi dibuka dengan meriah di Ambalat Trans Studio Mall, Rabu (24/9) malam.

Perhelatan akbar yang kembali masuk daftar Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) ini mengusung tema “Funtastic Eight”, menampilkan delapan sektor kreatif yang berpadu dalam satu arena: seni, budaya, musik, film, mode, kuliner, literasi, serta flora dan fauna.

Ajang tahunan kebanggaan Kota Makassar ini pertama kali digelar pada 2016 dan telah berturut-turut masuk Top 10 KEN, meski sempat terhenti saat pandemi.

Keberhasilan F8 mempertahankan reputasi nasionalnya menjadi bukti konsistensi Makassar sebagai kota festival yang terus melahirkan inovasi pariwisata dan ekonomi kreatif.

Pendiri sekaligus penggagas F8, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas keberlanjutan festival ini.

“Tidak terasa sudah delapan tahun F8 berjalan, beberapa kali masuk Top 10 Kharisma Event Nusantara. Berganti menteri pun F8 tetap menjadi top 10,” ujarnya disambut tepuk tangan pengunjung.

Mantan Wali Kota Makassar dua periode tersebut juga menegaskan bahwa F8 bukan sekadar ajang hiburan, tetapi ruang kolaborasi kreator, budayawan, dan pemerhati pariwisata untuk melahirkan karya-karya baru.

Ia mencontohkan lahirnya Batik Lontara Makassar pada F8 pertama, pembuatan dua kapal Phinisi Adama dan Tungguma, hingga rencana pembangunan F8 Phinisi Cruise berukuran 8 x 36 meter.

“Ini janji saya sebagai anak lorong. Saya tidak akan berhenti berkarya hanya karena jabatan. F8 harus terus berjalan menyongsong masa depan terbaik bagi Makassar dan Indonesia,” tegasnya.

Danny juga menyampaikan terima kasih kepada Kemenpar yang memberikan dukungan penuh langsung dari pemerintah pusat tanpa harus melalui jenjang tingkat kota atau provinsi. Ia bahkan merencanakan pembangunan arena permanen F8 agar festival tak lagi berpindah-pindah lokasi setiap tahun.