Arif yang juga putera kelahiran Wajo mengurai, jika di sisa waktu yang ada, PAMMASE mampu menjaga dan meningkatkan lagi pergerakan sosialisasinya secara massif dan terukur, serta tepat sasaran, maka potensi kenaikan elektabilitas sangat terbuka.

“Tetapi jika over confidence atau menganggap hasil survei per hari ini akan sama dengan hasil Juni mendatang, maka kemungkinan elektabilitas PAMMASE akan menurun. Jadi sekali lagi, semua kemungkinan masih bisa terjadi. PAMMASE yang unggul di hasil survei, tidak boleh terlena atau jumawa,” pungkasnya. (*)