MAKASSAR — Demi mendukung program pemerintah dalam hal pemerataan vaksinasi kepada masyarakat menuju Indonesia Sehat Bebas Covid-19, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VI (Lantamal VI) Makassar gencarkan serbuan vaksinasi Maritim kepada masyarakat pesisir di Pulau Barrang Caddi, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Kota Makassar, Senin (8/11/2021).

Baca Juga: Jelang Pilkades, Cakades Diperbolehkan Fasilitasi Vaksinasi Warga

Selain dipusatkan di kantor Kelurahan Barrang Caddi, Vaksinasi kali ini menyasar rumah – rumah masyarakat dengan cara “door to door”, guna memperoleh terbentuknya herd immunity.

“Serbuan vaksin Masyarakat Maritim ini dilaksanakan dalam rangka percepatan pemerataan vaksinasi kepada warga yang berada di Kepulauan Kota Makassar, yang khususnya berdomisili di Pulau Barrang Caddi dan pulau sekitarnya guna mendukung Pemerintah dalam menyukseskan program vaksinasi Nasional,” jelas Kadiskes Lantamal VI Letkol Laut (K) David Langgeng, M.T.

“Melalui vaksinasi door to door, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya yang belum menerima dosis vaksin pertama maupun dosis vaksin ke dua”, tambah Kadiskes Lantamal VI.

Selaku koordinator pelaksana Vaksinasi ini, Kasubdis Kesum Diskes Lantamal VI, Mayor Laut (K) drg. Richard Tetelepta, Sp.Pros menyampaikan kegiatan vaksinasi dilaksanakan dengan protokol kesehatan secara ketat dan sesuai tahapan, antara lain seperti pendaftaran, pengecekan tekanan darah, suhu tubuh, dan skrining kesehatan sesuai standard Kemenkes RI.

“Setelah tidak ditemukan kendala pada kesehatannya, kemudian warga baik yang mendaftar di Kantor Kelurahan maupun yang kami laksanakan door to door ini, menerima suntikan vaksin jenis sinovac dan Astrazeneca baik itu vaksinasi tahap pertama maupun kedua dan dilanjutkan dengan observasi”, tambah Mayor Laut (K) drg. Richard.

Dalam kegiatan Serbuan Vaksinasi Masyarakat Maritim tersebut, Lantamal VI berhasil memvaksin 94 orang dengan jenis vaksin Sinovac dosis pertama sejumlah 43 orang dan dosis kedua sebanyak 11 orang sedangkan untuk jenis vaksin Astrazeneca sejumlah 40 orang.