Makassar, Rakyat News – Mengangkat tema “Menulis Zaman Now”, Pecandu Aksara (PA) menggelar dialog lintas komunitas yang diselenggarakan di Food Area Garaha Hotel, Jalan Hertasning Raya Makassar, Jumat malam (27/4/2018)

Dihadiri tiga penulis novel antara lain, Adji Sukman, Irhyl R Makkatutu, S Marindra. Dialog yang berlangsung malam hari ini juga menghadirkan Suryadi Mustafa (Kolomnis Opini), dan Sri Niningsi (Pelopor komunitas Aksara Merdeka) yang masing masing menjadi pembicara.

Dalam diskusinya, Adji Sukman menjelaskan bahwa kegiatan-kegiatan seperti mestinya dilestarikan sebagai upaya gerakan literasi.

“Orang-orang bergerak di dunia literasi itu tidak sebanding dengan orang-orang yang kumpul-kumpul di kafe yang tujuannya hanya untuk memuaskan diri. Untuk terus menghidupkan hal seperti ini perlu memang pembiasaan sehingga itu terjadi perubahan,” ungkapnya.
 
Penulis novel ‘Delusi tuhan’ itu juga mengajak kepada semua peserta yang hadir untuk membiasakan menulis sebagai bentuk kemerdekaannya dalam berpikir.

“Menulis zaman now itu harus merdeka, tapi bentuk kemerdekaan sesungguhnya itu ketika teman teman sekalian berani menulis dan berani berkarya,” tegasnya.

Senada dengan itu, Suryadi dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa hal terpenting dalam gerakan literasi sebenarnya adalah penyadaran.

“Kita mesti sadar bahwa apa yang kita lakukan di malam ini harus punya efek sosial, apalagi jika menyinggung soal literasi, tanpa peradaban literasi kita tidak mungkin bisa duduk berbincang seperti sekarang ini,” jelasnya.  

Firman selaku panitia pelaksana menjelaskan alasan diselenggarakan dialog ini untuk menjaga spirit penulisan dan ajang bersilaturahmi sesama Komunitas Literasi.
 
Rencananya, Komunitas PA bakal kembali mengagendakan dialog literasi tiap minggunya sebagai ajang persiapan penyelenggarakan Celebes Writing Camp 3. (*)

YouTube player