Bukan ke NA-ASS, Giliran Elit PAN Sulsel Ini ke IYL-Cakka
Makassar, Rakyat News – 23 hari jelang pencoblosan di Pilgub Sulsel, sikap dan dukungan sejumlah pengurus dan kader Partai Amanat Nasional (PAN) semakin berpihak ke Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).
Setelah sejumlah ketua DPD PAN secara terang-terangan menunjukkan dukungan ke IYL-Cakka, kini giliran Wakil Ketua DPW PAN Sulsel Andi Yusran Paris mempertegas sikapnya. Ia secara khusus menghadiri silaturahmi Ichsan Yasin Limpo bersama ribuan warga di Aula Daya Festival, Kompleks Ruko Grosir Daya, Makassar, Minggu (3/6/2018) sore.
Meski kehadirannya sebagai pribadi, bukan atas nama PAN, namun sikap yang ditunjukkan Yusran tersebut semakin menambah jumlah pentolan partai berlambang matahari terbit tersebut memilih ke IYL-Cakka. Termasuk keluarga Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi.
Mengenakan atribut Manggala Community, Yusran ikut menyambut Ichsan Yasin Limpo yang memang sudah dijadwalkan hadir menyampaikan orasi politiknya di depan ribuan warga yang memadati aula berkapasitas 3.000 itu.
Bersama Ketua DPW PPP Sulsel Muh Aras, serta sejumlah politisi lintas parpol, dan berbagai tokoh masyarakat, Yusran dan beberapa kader PAN lainnya, sangat antusias selama kegiatan berlangsung. Apalagi, ribuan warga tak henti-hentinya meneriakkan yel-yel “IYL-Cakka”.
Sekadar diketahui, PAN secara kelembagaan memang mengusung Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman. Meski demikian, sejumlah pengurus dan kader partai ini justru kebanyakan memihak ke IYL-Cakka. Alasannya, duet nomor urut 4 merupakan pemimpin yang tak piawai berbohong.
Bukan hanya itu, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan, serta beberapa pengurus DPP juga berulangkali tertangkap kamera melakuka salam punggawa, atau salam yang diindentikkan ke pasangan IYL-Cakka.
Berdasarkan pantauan di kampanye terbatas yang dirangkaikan buka puasa bersama ini, Ichsan Yasin Limpo kembali mengurai komitmennya untuk membangun Sulsel, melalui berbagai program unggulannya. Seperti pendidikan berkualitas secara merata tanpa pungutan, serta rumah produktif berbasis desa di setiap kecamatan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan