Di Makassar, anak dari Haji Salehe (Purnawirawan Polres Wajo) ini sempat bergelut sebagai jurnalis selama 9 tahun sebelum memutuskan bergabung di lembaga survei dan konsultan pemenangan Jaringan Suara Indonesia (JSI) yang berkantor di Jakarta di tahun 2015.

Selama di JSI, Arif banyak mendapat pengalaman, sekaligus pembelajaran berharga melakukan pendampingan pemenangan di sejumlah Pilkada di Indonesia. Termasuk saat ditugaskan pertama mendampingi Bupati Barru Andi Idris Syukur di Pilkada 2015.

Tugasnya saat itu tergolong berat. Selain menjadi pengendali tim media, juga dipercayakan sebagai Juru Bicara Andi Idris Syukur-Suardi Saleh. Setelah sukses di Pilkada Barru, Arif kemudian mendapat penugasan lain.

Seperti ikut mendampingi Bupati Bekasi Jawa Barat, Neneng Hasanah Yasin, serta salah satu pasangan di Pilgub DKI Jakarta, maupun kandidat bupati lainnya. Selepas itu, ia dipercaya melekat dan menangani tim media Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar di Pilgub Sulsel.

Mantan Ketua Litbang Bakornas LAPMI PB.HMI itu, juga aktif diberbagai organisasi, baik semasa kuliah, maupun saat menjadi jurnalis. Ia juga tercatat sebagai salah satu pendiri sekaligus ketua pertama Perhimpunan Jurnalis Ajatappareng (Pijar) ketika ditugaskan selama 10 bulan di Kota Parepare.

Sebelumnya, Arif mengaku terpanggil untuk maju menjadi calon anggota DPRD. Selain ingin mengabdi untuk kampung halamannya, juga memiliki tanggung jawab moral, mengawal, dan mendukung berbagai kebijakan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih. (*)